iSports.id – Kabar terbaru, pertandingan Esports Asia Pacific Predator League akan kembali berlangsung di tahun ini. Setelah mengalami jeda sepanjang 2 tahun terakhir, kini negeri sakura, Jepang mendapatkan kehormatan untuk menjadi tuan rumah gelaran tersebut. Rencananya, pertandingan akbar Grand Final Asia Pacific Predator League akan berlangsung pada tanggal 11-13 November tahun ini.
Sebanyak 15 negara di seluruh Asia Pasifik akan ikut bergabung memeriahkan turnamen internasional tersebut. Masing-masing negara akan mengirimkan tim Esports terbaik yang mereka miliki, tentunya setelah melalui tahap seleksi dengan persyaratan yang sudah ditentukan.
baca juga: PUBG Mobile Akan Segera Hadirkan Gameplay Spiderman, Vikendi, dan Lainnya
“Kami tentu sagat bersemangat untuk bersua dengan para kompetitor yang ada di seluruh Asia Pasifik. Terutama setelah 2 tahun tidak dapat bergerak karena adanya karantina pandemi Covid-19 di tahun-tahun lalu;” ujar Andrew Hou selaku Presiden Acer Pan Asia Pacific Regional Operation.
“Kompetisi tersebut akan membawa tajuk ‘Become One’ pada turnamen Asia Pacific Predator League 2022 ini. Acer sangat antusias ingin segera bersosialisasi dengan tim-tim terbaik serta menampilkan keseriusan mereka kepada komunitas Esports,” imbuhnya.
Butuh Persiapan Skill, Mental, dan Fisik dalam Turnamen Asia Pacific Predator League 2022
Pertandingan puncak Grand Final Asia Pacific Predator League yang akan terlaksana pada November tahun ini nanti akan berlangsung secara offline. Untuk itu, bagi tim perwakilan masing-masing negara butuh persiapan yang sangat matang. Tidak hanya dari segi kemampuan saja yang harus mereka tingkatkan, tetapi juga mental dan kesehatan.
Harapannya, dengan bertanding secara langsung di arena akan berjalan dengan lancar dan seru. Game yang akan menjadi ajang pertarungan Esports adalah PUBG dan Dota 2. Para tim akan saling unjuk kemampuan demi meraih posisi puncak dan memperebutkan hadiah uang tunai.
baca juga: Pengaturan Grafis Terbaik untuk Meningkatkan FPS di Dota 2
Kabarnya, hadiah yang sudah dipersiapkan mencapai total hingga 400 ribu dolar AS atau setara dengan 6 miliar Rupiah. Selain itu, bagi tiap pemenang dari dua cabang game tersebut akan mendapatkan trofi piala APAC Predator League Shield. Tidak ketinggalan, mereka juga akan mendapatkan bermacam-macam produk dari Acer.
Untuk Indonesia sendiri, pihak penyelenggara akan segera melangsungkan seleksi tingkat Nasional. Pada kesempatan sebelumnya, Indonesia sudah pernah mengirim tim Esports yakni Eagle 365 sebagai wakil game PUBG serta Boom Esports sebagai wakil di Dota 2.
sumber: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.