Perhelatan Asian Games 2018 memang sudah berakhir, banyak sisi-sisi yang kemudian menjadi sorotan, tak terkecuali para atlet yang berlaga. Dari cabang olahraga basket putra, China sukses meraih medali emas setelah berhasil mengungguli perlawanan Iran di partai puncak.
Satu nama yang menjadi sorotan di tim basket putra China adalah seorang Abudushalumu Abudurexiti. Dalam laga final yang berkesudahan dengan skor 84-72 bagi keunggulan China ini, Abudurexiti menyumbang poin terbanyak yaitu sebanyak 20 poin.
Namun bukan itu saja yang menjadi sorotan, secara tidak sadar pemain yang satu ini meski berkebangsaan China namun memiliki nama yang sangat asing dan berbeda dengan pemain lainnya. Ternyata Abudurexiti adalah seorang pebasket yang berasal dari suku uyghur, suku minoritas di China yang merupakan suku kuno dan mempunyai hubungan langsung dengan negara-negara Asia Tengah seperti Kazakhstan, Kyrgyzstan, dan Uzbekistan.
Sama seperti suku uyghur lainnya, Abudurexiti juga merupakan pemeluk agama Islam. Meskipun dirinya minoritas, tetapi ia merupakan pebasket andalan timnas China. Saat ini, pria bertinggi badan 2,03 meter tersebut terdaftar sebagai pemain dari klub Xianjiang Flying Tigers. Kabarnya, ia juga saat ini sedang mengikuti seleksi di klub papan atas NBA, Golden State Warriors.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
