Connect with us

Hi, what are you looking for?

Berita Olahraga

Bekuk Portugal, Korea Selatan Jadi Tim Terakhir Asia Lolos

Isports.id – Korea Selatan menjalani laga terakhir pada fase grup H Piala Dunia 2022. Tim berjuluk Taeguk Warrior tersebut berhasil mengatasi perlawanan sengit Portugal 2-1. Pertandingan yang berlangsung di Educatuon City Stadium pada Jumat (2/12/2022) berjalan cukup sengit dan memiliki arti penting.

Pasalnya kemenangan ini mampu membawa keajaiban bagi Korea Selatan untuk bisa melangkah menuju babak berikutnya. Dimana pada babak tersebut akan menghadapi lawan lebih kuat asal benua Amerika yakni Brazil selaku juara grup G.

Adapun kemenangan Korea pada laga ini tercetak oleh Kim Young Gwon menit ke-27 dan Hwang Hee-Chan pada masa injury time. Sementara gol Portugal melalui Riccardo Horta pada menit ke-5. Korea berhasil melakukan comeback pada laga ini sama seperti laga Jepang kemarin.

Hasil ini pun membuat perubahan drastis pada klasemen akhir grup H. Meskipun kalah pada laga terakhir, Portugal tetap menjadi juara grup dengan torehan 6 poin.

Korea yang memiliki catatan 1 kali menang, 1 kali seri dan 1 kekalahan berhasil melesat ke posisi dua menggeser Uruguay. Meskipun menang melawan Ghana, akan tetapi langkah Uruguay harus terhenti pada fase ini.

Hal ini karena kalah produktivitas gol dari Korea yang berhasil mencetak 4 gol. Sementara dasar klasemen terisi Ghana yang hanya memperoleh 1 kali menang dan 2 kalah.

Jalannya Laga

Awal pertandingan timnas Portugal langsung berinisiatif melakukan Intesitas serangan tinggi dengan tempo relatif cepat. Hal ini terlihat dengan pergerakan Diogo Dalot yang menusuk dari sisi kanan menuju daerah penalti Korea.

Dalot selanjutnya memberikan umpan tarik kepada Ricardo Horta. Tidak ingin menyia-nyiakan peluang emas, ia pun langsung melesakan tembakan yang terbendung oleh kiper Kim Seung-Gyu. Kedudukan pun berubah dengan Portugal unggul 1-0 atas Korea Selatan pada menit ke-5.

Keunggulan ini membuat Portugal semakin nyaman untuk mendikte permainan Korea. Beberapa tekanan oleh pemain Portugal membuat kiper Korea harus bekerja ekstra.

Korea bukan tanpa peluang karena pada menit ke-27 mereka berhasil menyamakan kedudukan melalui kaki Lima Young-Gwon. Bola muntah dari tidak maksimalnya sapuan Ronaldo pada situasi tendangan sudut Korea.

Meskipun Ronaldo dkk terus melakukan gempuran ke gawang Korea sisa waktu babak pertama. Tidak ada gol tercipta bagi kedua tim. Babak kedua dimulai dengan Portugal mulai meningkatkan intensitas serangan.

Praktis Korea hanya mengandalkan serangan balik dengan menunggu kelengahan dominasi Portugal. Peluang pun tercipta bagi Son Heung-Min yang berhasil menerobis masuk dan melakukan tembakan ke gawang.

Namun sayang tendangannya masih terhalau oleh Antonio Silva dan menghasilkan sepak pojok.

Peluang lainnya pun tercipta bagi Korea dengan Kim Jin-Su yang memberikan umpan kepada Son yang berada tepat pada tiang jauh. Pemain Tottenham tersebut langsung menembak ke arah gawang tapi terhalau oleh Joao Cancelo.

Gol kemenangan Korea pun tiba pada masa injury time. Kesuksesan ini berawal dari skema serangan balik cepat dari kegagalan Portugal untuk mengeksekusi tendangan sudut.

Son yang menerobos masuk ke daerah penalti dengan kecepatan larinya langsung memberikan umpan dekat kepada Hwang Hee-Chan. Hwang dengan tenang langsung mengarahkan bola meluncur dengan mulus ke dalam gawang Portugal.

Kekesalan Ronaldo ketika ditarik keluar lapangan

Momen menarik pun tercipta kala Kapten Timnas Portugal tersebut merasa kesal. Kejadian itu adalah ketika mantan pemain Real Madrid hendak digantikan oleh Andre Silva pada menit ke-65.

Ronaldo terlihat sangat geram dan sempat menunjukkan gestur tanda diam saat berjalan keluar lapangan. Raut wajahnya pun terlihat masih kaku ketika bersalaman dengan Silva di pinggir lapangan.

Pengguna media sosial pun banyak yang berspekulasi bahwa pemain 37 tahun tersebut kesal diganti keluar. Akan tetapi rumor itu langsung terpatahkan oleh konfirmasi pribadinya sendiri.

“Masalahnya ada ketika saya hendak hendak lapangan. Salah satu pemain Korea Selatan meminta saya untuk cepat pergi. Saya pun kemudian menyuruhnya untuk diam!,” kata Ronaldo dikutip dari Mais Futebol.

“Dia tidak memiliki otoritas untuk menyuruh seperti itu. Jika ia wasit, maka hal itu berhak meminta saya mempercepat langkah,” tambah mantan pemain Real Madrid itu.

Hal senada pun terkonfirmasi oleh Fernando Santos selaku pelatih timnas Portugal. Menurutnya salah satu pemain Korea Selatan ada yang menghina Ronaldo ketika hendak berjalan keluar lapangan. Namun dia tidak terlarut dalam momen ini dan ingin anak asuhnya fokus ke laga berikutnya

 

Sumber: Berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Berita Olahraga

iSports.id – Kabar tidak mengenakan bagi skuad Pep Guardiola, pasalnya Manchester City bermain imbang dengan Tottenham Hotspur. Namun, pada laga itu, Son Heung-min membuat...

Berita Olahraga

Isports.id – Timnas Prancis sukses raih kemenangan dalam lanjutan kualifikasi grup B EURO 2024 pada Sabtu (14/10/2023) WIB. Mereka mampu menang tipis dalam duel...

Sepak Bola

iSports.id – Cristiano Ronaldo kembali menjadi sorotan dalam pertandingan antara Al Nassr menghadapi Al Shabab di kompetisi Liga Arab Saudi. Pertandingan tersebut berlangsung pada...

Sepak Bola

iSports.id – Cristiano Ronaldo mengakui masa-masa sulitnya pasca meninggalkan Manchester United pada saat gelaran Piala Dunia Qatar 2022 kemarin. Hal itu ia ungkapkan saat...