Isports.id – Senegal berhasil melangkah ke babak 16 besar setelah berhasil menaklukan Ekuador dengan skor 2-1 dalam lanjutan laga grup A Piala Dunia 2022.
Senegal terakhir terakhir tampil pada fase gugur Piala Dunia adalah edisi 2002. Kala itu, pelatih Aliou Cisse menjadi kapten tim. Tim Singa Teranga ini sukses menyingkirkan Swedia pada babak 16 besar sebelum takluk dari Turki pada fase perempat-final.
Pertandingan antara Senegal dan Ekuador ini berlangsung di Stadion Khalifa pada Senin (29/11/2022) waktu setempat. Pasukan Singa Teranga ini berhasil mengunci posisi Runner up pada klasemen akhir grup A dengan dramatis.
Mengawali kiprah mereka dengan kekalahan pada menit akhir dari Belanda, ternyata tidak membuat mereka putus asa. Terbukti pada laga kedua mereka mampu menang telak atas tuan rumah Qatar dengan skor 3-1.
Ujian terakhir pun terjadi kala wakil Afrika ini harus menghadapi Ekuador yang memiliki kualitas sedikit lebih diunggulkan.
Namun hal ini menjadi tantangan tersendiri untuk mencetak sejarah pertama kalinya lolos. Mereka pun sukses mengatasi perlawanan sengit Ekuador dan meraih 6 poin pada klasemen akhir.
Selanjutnya Senegal akan menghadapi tim unggulan asal Eropa yakni Inggris berstatus juara grup B. Pertandingan ini akan bergulir di Stadion Al Bayt, Senin (5/12/2022) dini hari WIB. Pertemuan antara kedua tim merupakan yang pertama pada ajang internasional.
Baca juga: Jepang Optimis Menang Atas Spanyol Pada Laga Terakhir
Jalannya Laga Senegal Kontra Ekuador
Senegal yang harus untuk lolos ke babak berikutnya langsung berinisiatif menerapkan permainan menyerang pada awal pertandingan. Mereka bermain agresif dan melakukan determinasi tinggi pada daerah pertahanan Ekuador.
Praktis Ekuador bermain menunggu sembari melakukan serangan balik bila ada kesempatan. Peluang tercipta bagi tim asal Afrika tersebut pada menit keempat. Namun sayang tembakan Idrissa Gana Gueye masih tertepis oleh kiper Hernan Galindez.
Anak asuhan Aliou Cisse itu terus memberikan tekanan. Terbukti pada menit ke-24, mereka kembali nyaris merebut keunggulan apabila tendangan Ismaila Sarr tidak melebar.
Ekuador yang tanpa peluang berhasil melakukan serangan balik lewat Enner Valencia pada menit ke-33. Namun, pergerakan ini mampu dihalau dengan baik oleh Kalidou Koulibaly.
Gol pembuka pun tercipta melalui titik putih oleh Ismail Sarr pada menit ke-44. Hal ini setelah pelanggaran keras Piero Hincapie kepada dirinya. Keunggulan ini bertahan hingga babak pertama usai.
Anak asuh Gustavo Alfaro selaku pelatih Ekuador melakukan beberapa perubahan pada babak kedua. Hal ini membuat Ekuador mendominasi permainan. Akan tetapi, Valencia dkk belum mampu membongkar rapatnya pertahanan Senegal.
Ekuador akhirnya berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-67 melalui sundulan Moises Caicedo yang menerima umpan Felix Torres.
Namun gol ini tidak bertahan lama setelah Kalidou Koulibaly sukses membawa Senegal kembali memimpin pada menit 70. Tendangan pemain bertahan klub Chelsea ini tercipta melalui skema tendangan bebas.
Ekuador yang hanya butuh hasil imbang dan tidak ingin kalah begitu saja dari Senegal terus melancarkan serangan. Namun lagi-lagi penyelesaian akhir menjadi catatan untuk tim asal Amerika Selatan tersebut. Demikian laga pun berakhir dengan kemenangan Senegal 2-1.
Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.