Kamis dinihari (4/10/2018) WIB partai di matchday ke-2 UEFA Champions League 2018/2019 telah selesai. Namun, dibaliknya selesainya matchday-2 UCL musim ini terselip beberapa fakta unik yang menyertainya terutama setelah kemenangan yang diraih dua tim asal Italia, Internazionale Milan dan Napoli.
Dinihari tadi, Inter sukses menang 2-1 di markas PSV Eindhoven sementara Napoli sukses mempecundangi Liverpool dengan skor tipis 1-0 lewat gol Lorenzo Insigne di penghujung laga. Kemenangan dari Inter dan Napoli seolah mengikuti sukses dua tim asal Italia lainnya yang telah bermain terlebih dahulu pada Rabu dinihari (3/10/2018).
Dua wakil Italia lainnya tersebut adalah Juventus dan AS Roma. Juve menang 3-0 di Turin menghadapi Young Boys, serta AS Roma yang sukses menghantam wakil Republik Ceko, Viktoria Plzen 5 gol tanpa balas. Dengan hasil tersebut, artinya 4 wakil Italia sukses meraih kemenangan secara bersamaan di laga fase grup UEFA Champions League untuk pertama kalinya dalam 13 tahun terakhir.
Faktanya, terakhir kali wakil Italia berhasil meraih kemenangan secara bersamaan di laga fase grup UEFA Champions League adalah 13 tahun yang lalu, tepatnya pada bulan November tahun 2005.
Juventus 1-0 Club Brugge
Panathinaikos 1-2 Udinese
Fenerbahce 0-4 AC Milan
Inter Milan 4-0 Artmedia Petržalka
Juventus UCL 2005/2006. Source: Getty Images
Juventus mengawalinya dengan berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Club Brugge. Gol kemenangan Si Nyonya Tua kala itu diciptakan oleh sang legenda Alessandro Del Piero pada menit 80. Sementara Udinese yang kala itu masih diperkuat nama-nama seperti Vicenzo Iaquinta dan Allesandro Di Natale berhasil menaklukan tuan rumah Panathinaikos dengan skor 2-1.
Andriy Shevchenko
Pada tahun 2005 tersebut juga menjadi masa-masa keemasan seorang Andriy Shevchenko bagi AC Milan. Milan yang kala itu masih diperkuat oleh Sheva dan nama-nama lain seperti Gennaro Gattuso, Paolo Maldini, Allesandro Nesta, dan lain-lain sukses mempecundangi tuan rumah Fenerbahce 4 gol tanpa balas yang semua gol tersebut diborong oleh Andriy Shevchenko masing-masing pada menit 16, 52, 70, dan 76.
Internazionale Milano
Sama seperti tim sekotanya, Inter Milan kala itu juga sukses meraih kemenangan dengan skor 4-0. Kala itu Inter bertindak sebagai tuan rumah di Stadion Giuseppe Meazza menghadapi klub asal Slovakia, Artmedia Petržalka. Ketika itu Inter masih diperkuat pemain-pemain papan atas seperti Alvaro Recoba, Javier Zanetti, Esteban Cambiasso, Luis Figo dan lain-lain. Gol Inter pada saat itu dicetak oleh Luis Figo menit 28 dan 3 gol lainnya diborong oleh penyerang asal Brazil, Adriano pada menit 41, 59, dan 74.
Baca Juga: Matchday-2 UCL 2018/2019; Barcelona, Atletico, dan PSG Menang, Liverpool Tumbang
