iSports.id – Pasca pensiun pada tahun 2017, Floyd Mayweather Jr. kini disibukkan dengan beberapa kali melakukan pertandingan eksibisi. Teranyar, sang mantan petinju akan bertanding melawan bintang televisi asal Inggris, Aaron Chalmers, pada Februari mendatang.
Mayweather, yang pensiun dengan rekor 50-0, belum pernah bertanding profesional selain di Amerika sebelumnya. Namun, semenjak pensiun ia beberapa kali mengadakan pertandingan eksibisi di Jepang dan Dubai. Ia juga pernah menghadapi YouTuber Logan Paul di Miami pada tahun 2021.
Setelah juara Muay Thai Liam Harrison, yang harusnya menjadi lawan Mayweather, mundur karena cedera, sang mantan pentinju mengumumkan Chalmers akan menjadi lawan berikutnya. Pria asal Inggris yang terkenal melalui acara televisi Geordie Shore tersebut memiliki latar belakang MMA, dengan ia pernah dikontrak oleh Bellator. Chalmers juga baru saja memenangkan pertandingan debut tinjunya.
Baca juga: Angga “The Hitman” Persiapkan Diri Untuk Fight Night 66 One Pride MMA
“Seharusnya saya menghadapi lawan berbeda, namun cedera terjadi dan saya senang Aaron Chalmers bisa tampil. Kami bisa memberikan fans apa yang mereka inginkan,” ujar Mayweather pada konferensi pers. “Penggemar di Britania Raya selalu baik kepada saya dan mendukung saya sepanjang karir. Jadi, event seperti ini tentu sudah lama dinantikan. Saya senang bisa menambahkan sejarah di O2 Arena di London.”
Sementara itu, Chalmer menyatakan bahwa ia sudah berlatih dan siap untuk menghadapi Mayweather. “Saya sudah berlatih dengan Adam Booth di sasana tinju, dan saya siap untuk memperkenalkan nama saya di dunia tinju,” ungkap Chalmers. “Saya langsung menyambut kesempatan ini. Adalah sebuah kehormatan untuk berbagi ring dengan salah satu petarung terbaik. Dan saya akan memanfaatkan itu.”
Liam Harrison Kecewa Gagal Hadapi Floyd Mayweather
Sementara itu, sang mantan calon lawan Liam Harrison mengatakan bahwa ia tengah fokus untuk menjalani operasi. Meskipun sedikit kecewa gagal menghadapi Floyd Mayweather, pria asal Inggris tersebut berharap bisa menghadapi Mayweather di lain waktu.
“Saya langsung melakukan latihan setelah diskusi (dengan Mayweather) berjalan dan melakukan beberapa latih tanding. Namun tidak lama kemudian lutut saya mengalami pembengkakan dan saya tidak bisa berjalan,” ungkap Harrison. “Saya tidak apa-apa dengan memukul namun bergerak secara cepat dan lincah dalam pertarungan sangat sulit bagi saya. Dokter saya pun setuju ini tidak mungkin dan ini sangat mengecewakan.”
Baca juga: Islam Makhacev Siap Hadapi Volkanovski Di UFC 284 Februari Nanti
“Floyd adalah petinju terbaik sepanjang masa dan saya ingin membuktikan diri. Bukan hanya untuk saya namun juga seluruh komunitas Muay Thai,” tambahnya. “Saya bangga bahkan hanya untuk didekati (untuk pertarungan) ini saja dan berpikir saya bisa bertarung dengan baik. Namun, saya harus menjalani operasi minggu depan. Saya harap setelah saya sembuh kami bisa mewujudkan pertarungan ini.”
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.