iSports.id – Guram Kutateladze, salah satu rekan Khamzat Chimaev mengalami kekalahan telak dalam pertarungannya melawan Damir Ismagilov pada UFC Austin, Ahad (19/6). Ia sempat babak belur sebelum ring kekalahan membuatnya takluk atas musuhnya.
Guram Kutateladze merupakan kawan dekat bagi Khamzat Chimaev, mereka melakukan latihan bersama-sama di Allstar, Swedia. Akan tetapi, performa dan keaktifan Guram masih berbanding jauh ketimbang sahabatnya, Khamzat Chimaev.
Guram Kutateladze sudah bergabung di dalam kompetisi UFC sejak tahun 2020 lalu dan hanya memainkan satu kali pertarungan. Pertarungan tersebut terjadi pada 17 Oktober di mana ia dapat memenangkan split decision melawan Mateusz Gamrot. Untuk perbandingan, Chimaev yang bergabung di UFC juga di 2020, ia sudah melakoni 5 pertandingan, bahkan sempat terhalang Covid-19.
baca juga: Kamaru Usman Mengatakan Tidak Memberikan Penempatan Khusus Bagi Khamzat Chimaev
Sementara itu, Kutateladze hanya mampu memenangkan pertandingan kontroversial, di mana banyak yang mempertanyakan atas kemenangannya. Di sisi lain, Chimaev sudah menghabisi 4 musuh pertamanya dengan enteng. Hanya saja saat menghadapi Gilbert Burns di pertandingan terakhir, ia nampak kewalahan dengan petarung elit tersebut. Kendati demikian, ia tetap keluar sebagai pemenang dengan hasil yang telak.
Tantangan besar bagi Guram Kutateladze untuk berburu poin pada ajang UFC Austin pada Ahad (19/6). Ia menghadapi petarung dengan rekor sebanyak 20-1 yakni Damir Ismagulov, yang tentunya akan berat untuk ia hadapi.
Jalannya Pertarungan Guram Kutateladze melawan Damir Ismagulov
Dalam pertarungan sengit yang berlangsung, sang jagoan asal Rusia tersebut berhasil memasukkan 79 serangan. Sementara Guram Kutateladze tertinggal 1 serangan, yakni 78 serangan selama pertandingan 3 ronde. Sayangnya, serangan-serangan yang dilancarkan oleh Ismagulov terlihat lebih menyakitkan dan menghantam kepala sang musuh. Akibatnya, Kutateladze langsung babak belur ketimbang musuhnya.
Sahabat Khamzat Chimaev tersebut keluar dengan wajah yang bercucuran darah dan dinyatakan kalah angka 29-28, 28-29, 27-30. Setelah pertandingan tersebut, UFC Austin kembali heboh dengan aksi Joaquin Buckley yang membantai Albert Duraev dengan tendangan ‘wakanda’ miliknya.
baca juga: Damir Ismagulov Akan Menghadapi Guram Kuteladze Dalam Pertarungan UFC Pada 18 Juni 2022
Ia sudah menghantam musuhnya hingga terjatuh dua kali dan memberikan dampak serius bagi mata kiri Duraev. Karena dampak pukulan pada matanya begitu serius, dokter terpaksa tidak mengizinkannya untuk melanjutkan duel pada saat jeda ronde kedua.
Buckley menang TKO yang membuatnya menambah jumlah rekor menjadi 15-4 tepat di ajang UFC Austin tersebut.
sumber: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
