iSports.id – Demetrious Johnson berhasil membalaskan dendamnya terhadap petarung Adriano Moraes di ONE Championship.
Enam belas bulan setelah menderita kekalahan KO pertama dalam karirnya.
Petarung hebat sepanjang masa itu membalaskan dendamnya, dengan mengalahkan Adriano Moraes dengan teknik kombinasi dua pukulan yang ganas untuk merebut gelar kelas terbang ONE Championship pada hari Jumat dalam acara utama debut siaran ONE Championship.
Penghentian secara resmi terjadi pada 3:50 dironde keempat, memberikan Johnson perbedaan menjadi orang pertama yang mengalahkan Moraes.
Demetrious bertarung secara energik dan terus melakukan serangan brutal kepada Moraes, yang membuatnya sulit untuk mengembangkan gaya betarung di ring.
“Petarungan yang penuh energik, saya ingin membalaskan dendam saya,” kata Johnson dengan sabuk emas baru di pinggangnya.
Johnson menambahkan petarungan ini adalah momen balas dendam kekalahan saya terhadap Moraes.
Pertandingan ini dianggap sebagai kelas terbang terbesar yang pernah bersaing, Johnson (31-4-1) tampil agresif dalam pertandingan ulang melawan Moraes (20-4), mendorong kecepatan dalam upaya untuk mengatasi semua yang pernah membuatnya kalah.
Dia memotong memukui lebar di atas mata kiri mantan juara dengan siku, dari posisi bawah di pertengahan babak pertama, dan meskipun menghabiskan sebagian besar dari 10 menit pembukaan terjebak di bawah pengaruh permainan Moraes yang terus tetap agresif, merebut momentum di Putaran 3 dengan gerak kaki yang cepat dengan teknik mengunci membuat Moraes kehabisan stamina di ronde tersebut.
Begitu ronde keempat, Jonhson berhasil merebut kemenangan sesuatu yang indah dalam pertandingan itu.
Petarung legenda yang berusia 36 tahun itu memukul Moraes ke belakang dengan pukulan cepat dari tangan kanannya, kemudian mengakhiri pertandingan dengan lutut sempurna yang jatuh di kepala saat Moraes mencoba untuk bangkit.
Wasit pertandingan pun menghentikan pertarungan dengan kemenangan KO untuk Demetrious Johnson di ONE Championship.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
