isports.id – Piala Super Italia telah mencapai puncak. Laga terakhir antara Juventus melawan Inter Milan rencananya akan dilaksanakan pada Kamis (13/1/2022) pukul 03.00 dini hari.
Berlangsung di kandang sendiri, Inter dituntut menyajikan permainan gemilangnya lusa nanti. Mengingat bahwa lawannya bukanlah tim yang patut diremehkan, yakni Juventus.
Tim berjuluk Nyonya Tua tersebut telah menyandang gelar sebagai tim tersukses di Italia. 36 kali meraih piala liga, 13 kemenangan di Coppa Italia, dan 8 gelar Supercoppa Italiana.
Tak berhenti di sana, Juventus disebut sebagai tim tersukses ke-5 di eropa, dan ke-11 di dunia. Oleh karenanya, Juventus tidak bisa dipandang remeh.
Baca juga : Bаrсеlоnа Memotong Gaji Samuel Umtiti, Tеrnуаtа Kаrеnа Alаѕаn Inі!
Tim Nyonya Tua naik ke laga pamungkas atas kemenangannya atas AS Roma kemarin (10/1/2022). Kalahkan tuan rumah 4-3, Juve menatap Inter Milan di babak final.
Dikutip dari laman resmi Inter Milan Indonesia, ini adalah kesepuluh kalinya di mana Inter Milan mengikuti ajang Piala Super. Kali ini juara bertahan Italia akan melawan Juara bertahan Copa dalam edisi ke-34.
berbagai sumber
Pertemuan Kedua Tim Sebelumnya
Setidaknya, laga yang mereka jalani sudah mencapai pertemuan ke-216 dari semua kompetisi. Dan kali keduanya mereka bertemu di babak final Supercoppa.
Pada pertandingan sebelumnya, gelar juara tersebut dimenangkan tim Biru Hitam pada tahun 2005. Usai drama panjang dengan skor kacamata, Sebastian Veron memecah kebuntuan dengan gol di menit tambahan.
Dari semua laga, kedua tim nampak berimbang dalam meraih gelarnya. Sejak 1929/30, ini merupakan laga keempat mereka bertemu di babak final dari semua kejuaraan.
Bianconeri memenangkan Coppa Italia pada tahun 1959 dan 1965, sementara Inter meraih sukses pada Supercoppa 2005 lalu. Dari 30 tahun belakangan, Nerazzurri berhasil menyapu 4 kemenangan dan hanya sekali kalah, yakni pada semifinal Coppa Italia 2016 silam.
Statistik
Pada 2011 Inter telah gagal meraih juara di Piala Super melawan tim sekotanya, AC Milan. Akankah kegagalan Nerazzurri akan terulang pada pertandingan kamis depan? Ataukah Juve akan kehilangan gelarnya sebagai juara bertahan?
Baca juga : Laos Kehilangan 45 Pemain Timnas Akibat Dugaan Match Fixing.
sumber : inter.it
