iSports.id – Kepala manajer Napoli, Luciano Spalletti menegaskan pada hari Senin bahwa ia akan segera meninggalkan klubnya di akhir musim nanti. Ia sebelumnya telah memberi pencapaian terbaik bagi klub dengan menjadi juara untuk pertama sejak era Maradona.
Sebagaimana yang ia ungkapkan dalam acara di pusat pelatihan Coverciano tim nasional Italia, Luciano Spalletti ingin beristirahat sejenak. Dengan kata lain, setelah ia keluar dari klub Napoli tersebut, ia tidak akan terburu-buru untuk mencari klub lain.
Baca juga: PSSI Merilis Harga Tiket Indonesia vs Argentina
“Saya perlu istirahat karena saya cukup lelah,” kata Spalletti. “Tidak ada yang tahu apakah Anda bisa menyebutnya cuti setahun tapi saya tidak akan bekerja. Saya tidak akan melatih Napoli atau buru-buru untuk mencari klub yang lainnya.”
Luciano Spalletti Resmi Mengundurkan Diri
Pria berusia 64 tahun itu membimbing Napoli meraih Scudetto ketiga mereka untuk pertama kalinya sejak tahun 1990 silam. Mereka sukses mengamankan gelar juara liga dengan 5 pertandingan tersisa, ini jauh lebih cepat dari klub di lima liga tom Eropa lainnya.
Kemenangan gelar Napoli adalah puncak kejayaan karir kepelatihan Spalletti yang panjang dan penuh peristiwa. Perjuangannya berhasil membawa banyak pujian dari berbagai pihak, akan tetapi hanya sedikit trofi yang mampu ia menangkan sejauh ini.
Baca juga: Milan Sukses Pecundangi Juventus, Tiket UCL Diraih
Scudetto kali ini merupakan gelar Liga Italia pertama yang ia raih dan juga piala pertama dalam kompetisi apa pun. Ia terakhir kali memenangkan kompetisi domestik adalah sejak kemenangan Piala Italia 2008 bersama Roma.
Luis Enrique Menjadi Kandidat Favorit untuk Melatih Napoli
Sebelumnya, ia juga pernah memenangkan gelar liga di Rusia bersama Zenit Saint Petersburg pada 2010 dan 2012. Terakhir, ia mengundurkan diri sebagai pelatih Napoli pada Minggu malam ketika Napoli menjamu Sampdoria di Stadio Diego Armando Maradona.
Media Italia melaporkan bahwa mantan pelatih Barcelona dan Spanyol, yakni Luis Enrique menjadi kandidat tervaforit untuk melatih Napoli musim depan. Meski kontraknya tersisa 1 tahun lagi, pria tersebut tetap ingin mengambil cuti dan merayakan kebebasannya.
Selain itu, tindakan klub yang mengambil opsi perpanjangan kontrak hingga akhir musim tahun depan membuat sang pelatih merasa jengkel. Pasalnya, klub melakukan tindakan tersebut melalui pesan email dan tanpa ada obrolan antara dua belah pihak.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.