iSports.id – Raihan kurang bagus bagi Manchester United pada paruh kedua musim ini membuat frustasi berbagai pihak termasuk sang manajer, Ralf Rangnick.
Pelatih berkebangsaan Jerman tersebut mengungkapkan bahwa seharusnya mereka dan tim mampu memenangkan dua laga terakhir, baik di babak pertama maupun kedua. Dalam pemberitaan yang terdapat pada laman skysports.com, ia sendiri mengungkapkan betapa beratnya laga terakhir bagi mereka.
“Pada akhirnya, ini merupakan malam yang membuat kami frustasi sebab harusnya tim bisa menang dengan mudah di babak pertama. Sayangnya, kami tidak cukup menentukan sebagaimana permainan tim di babak pertama. Terakhir, poin penting dari performa yang seperti ini sangat tidak cukup,” kata Rangnick.
Sang manajer sementara tersebut meyakinkan bahwa keadaan Manchester United sekarang benar-benar tidak baik. Keadaan ini semakin diperparah dengan terjatuhnya tim di posisi kelima, alias keluar dari Zona Liga Champions setelah berbagi poin 1-1 dengan tim juru kunci (Burnley) di laga terakhir.
baca juga : Manchester United Menjadi Klub Dengan Rekor Kerugian Transfer Terbesar
pergantian pemain antara Edinson Cavani dengan Cristiano Ronaldo | foto : ESPN
Kekesalan Manchester United yang seharusnya bisa menang dengan mudah
Manchester United sempat mendominasi jalannya laga pada babak pertama pertandingan saat menantang Burnley di Turf Moor, Rabu (9/1/2022). Bahkan The Red Devils telah dua kali mencetak gol sebelum keduanya dibantah oleh wasit karena pelanggaran dan offside. Hingga akhirnya, gol Paul Pogba yang sah oleh wasit mampu dibalas tuan rumah.
Hal serupa juga terjadi saat laga putaran keempat Piala FA beberapa waktu lalu. Menjamu Middlesbrough di Old Trafford, Ronaldo dan kawan-kawannya harus menahan malu di depan rakyatnya sendiri. Gol Middlesbrough tidak mendapat tindakan dari wasit maupun VAR usai terjadi handball.
Hal tersebut jelas menuai kritik dari sang manajer sendiri, Ralf Rangnick. Ia memprotes kepada pihak official terkait gol yang tidak sah tersebut, yakni ketika sundulan Raphael Varane terhalang offside oleh Maguire. Kemudian gol bunuh diri oleh Josh Brownhill yang gagal menjadi angka sebab pelanggaran Pogba terhadap Erik Pieters.
“Kami mencetak 3 gol! Ini jelas sangat berbeda dari pekan lalu saat kami hanya mencetak satu angka di babak pertama. Malam ini kami mencetak tiga!” ungkap Rangnick pada laman skysports.
baca juga : Intip Pemain Wanita Manchester City: Georgia Stanway
sumber : skysports.com
