iSports.id – RRQ Hoshi menjadi tim Indonesia pertama yang berhasil lolos untuk melaju di Kejuaraan Dunia M4, setelah kalahkan ONIC Esports.
RRQ Hoshi bertemu ONIC Esports di laga MPL ID S10 di babak Qualifikasi pada hari Jumat malam, 21 Oktober 2022.
Royal Derby Kali ini tentunya bukan kali pertama menjadi sajian bagi para fans di musim ini, seperti di beberapa musim sebelumnya, RRQ dan ONIC selalu bertemu di pertandingan final bracket tertinggi.
Pertemuan kedua tim pasti lebih bergengsi karena sama-sama ingin melaju ke World Champions M4.
Akses ke babak final adalah harga tetap, World Champions M4 adalah harga yang tidak kalah dengan pamor keduanya.
ONIC tercatat selalu menelan kekalahan kala bertemu dengan RRQ. Sebaliknya, RRQ juga harus mempertahankan rekor baik demi tiket menuju M4.
Kiboy Kadita buat RRQ Hoshi Hancur Berantakan
Game pertama dimulai, RRQ Hoshi tampil dengan beberapa hero yang terlihat berbeda seperti VYN yang memilih Lolita dan Skylar menggunakan Brodi.
Di sisi lain, ONIC memakai berbagai hero yang terlihat lebih unggul seperti Beatrix di tangan CW, dan Kiboy dengan Kadita.
Benar saja, permainan lebih menguntungkan bagi ONIC di game pertama. Dari segi objektifitas, Kiboy cs lebih leluasa bermain dan membuat VYN cs kebingungan. Bergerak cepat, CW terlihat gila dengan penggunaan Beatrix-nya.
Lolita di game ini terlihat kurang maksimal dan berbagai strategi RRQ di game pertama nyaris tidak mampu menghentikan gameplay ONIC yang semakin agresif. Game pertama menjadi milik ONIC 1-0.
Berbeda dengan draft game sebelumnya, RRQ tampil lebih percaya diri dengan pilihan seperti Ling untuk Alberttt dan Skylar untuk Beatrix.
Di sisi lain, ONIC juga menunjukkan kepercayaan diri dengan pilihan Fanny di tangan Kairi dan Masha di tangan Butss.
Baca juga: Bigetron Alpha Menang Telak 3-0 Atas Rebellion Zion Di MPL ID Season 10
Namun, game kedua ternyata menjadi petaka bagi ONIC, karena RRQ Hoshi terbukti lebih dominan di game kedua.
Skylar tampil gemilang dengan penguasaan berbagai teamfight Beatrix dan objektivitas membuat pertahanan ONIC sulit berkembang.
Kairi, ketidakmampuan mengeksekusi kombinasi seperti Alberttt di game sebelumnya membuat RRQ Hoshi lebih fleksibel dalam menyerang pertahanan ONIC. Semua plot Kiboy cs berhasil dipatahkan oleh RRQ, dorongan ke kanan dilakukan pada menit ke-16, Alberttt cs mempertahankan game kedua, 1-1.
Beatrix dari Skylar kembali merubah gameplay
Memasuki game ketiga, Skylar kembali mengamankan Beatrix sebagai hero bintangnya.
Beberapa pemain lain dengan konsep berbeda seperti Uranus, Lylia, Lolita kembali di tangan VYN. ONIC banyak mengubah draftnya seperti Dyroth, Mathilda dan YVE.
Meski mengawali permainan dengan pasif, menjelang pertengahan permainan, ONIC sempat terpojok karena berbagai momen dicuri oleh Alberttt cs.
Dengan lord pertama jatuh ke tangan RRQ, lebih mudah untuk menangani menara pertahanan ONIC.
Terbukti RRQ Hoshi berhasil meraih kemenangan kembali, skor menjadi 2-1.
R7 membuktikan sebagai pemain Exp laner terbaik
Game 4 menjadi taruhan terakhir bagi kedua tim. RRQ dengan match point di M4 World Championship, ONIC masih harus memperpanjang match time ke game 5.
ONIC masih mengandalkan Fanny di tangan Kairi, sedangkan Atlas di tangan Kiboy dan CW menggunakan Irithel di game ini.
Sedangkan Alberttt muncul bersama dengan Chou Jungler. Pertarungan pertama tampak imbang antara dua tim.
Dalam beberapa kesempatan, Fanny Kairi tampil lebih cemerlang di game kedua.
Tampaknya lebih percaya diri, ONIC secara objektif lebih unggul. Namun, RRQ tidak menyerah begitu saja.
Fanny Kairi mengalami kesulitan, tetapi WanWan Skylar dan Esme R7 membalikkan keadaan untuk memenangkan tiket ke Kejuaraan Dunia M4.
Kemenangan berhasil diraih kembali oleh RRQ Hoshi membuat skor menjadi 3-1.
Sumber: MLBB
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.