iSports – Liverpool akan menghadapi ujian semifinal Liga Champions dengan melawan Lionel Messi dan Barcelona. Meskipun begitu, Liverpool dianggap telah membuat pernyataan tegas dengan mencapai posisi empat besar di kasta tertinggi Eropa untuk dua tahun berturut-turut. Saat ini The Reds memiliki squad yang cukup untuk menghadapi yang terbaik, kata manajer Jurgen Klopp.
Liverpool mengalahkan Porto 4-1 di Stadion Dragao pada hari Rabu kemarin dengan agregat 6-1. Trio penyerang mereka Mohamed Salah, Sadio Mane, dan Roberto Firmino kembali menunjukkan kemampuan mereka di pertandingan tersebut.
Sisi pertahanan Liverpool meningkat dengan sangat mengesankan dengan menggaet Virgil Van Dijk. Tahun lalu, mereka mencapai final dan saat ini mereka tidak terkalahkan dalam 17 pertandingan terakhir di semua kompetisi. Mereka saat ini juga berpeluang mendapatkan double Liga Premier-Liga Champions.
“Kami telah bersama untuk sementara waktu, kami harus lebih dewasa,” kata Klopp. “Anak-anak membuat pengalaman mereka sendiri dalam kompetisi ini, terutama tahun lalu. Ini adalah kedua kalinya secara berturut-turut kami berada di semifinal. Hal itu menyatakan sesuatu, itu pernyataan besar bagi klub [kami]. Oke kita hadapi Barca, mungkin itu tidak terlalu mudah,” tambah pelatih Jerman itu sambil tersenyum.
MESSI
Saat ditanya dirinya harus menghadapi Messi, Klopp berkata: “Syukurlah saya tidak perlu memikirkannya malam ini dan saya bersyukur masih memiliki beberapa malam lagi untuk memikirkannya.”
Messi Setelah Mencetak Gol ke Gawang MU
“Saya pikir semua orang mencobanya (mengatasi Messi) sejauh ini dan tidak ada yang bisa melakukannya. Kami masih akan mencobanya. Tapi kami menantikannya, tetapi kami memiliki begitu banyak pekerjaan yang harus dilakukan sebelum kami bertemu Barcelona. Jadi, mari kita jalani pertandingan ini dan kemudian mari kita bersiap untuk Barcelona. Maka kita akan lihat. Saya belum pernah menghadapi Barcelona dalam pertandingan yang resmi, jadi ini pertama kalinya untuk saya dan saya menantikannya.”
MELAWAN PORTO
Liverpool memastikan langkahnya di Liga Champions pada babak kedua saat melawan Porto, setelah 25 menit pertama yang sulit. Sontekan bola Sadio Mane dari assist Mohamed Salah membuka skor untuk Liverpool, meskipun sempat diulas oleh VAR. Setelah gol tersebut, Liverpool memegang kendali dan tidak pernah kehilangan ketenangan mereka.
“Saya pikir [gol] itu offside, jujur saja. Dan saya katakan kepada anak-anak, ‘lanjutkan, lanjutkan dan mereka (wasit) berkata ‘tidak’, Anda harus menunggu karena itu sebuah gol,” kata Mane. “Saya terkejut. Itu sebuah gol penting tetapi inti hari ini adalah lolos ke semifinal.”
Gol Sadio Mane Tadi Malam
Klopp mengatakan mereka mengharapkan serangan awal Porto. “Itu sangat, sangat sulit. Kami tahu sebelumnya, bahwa akan ada angin puyuh besar di sini dan itulah yang mereka berikan [ke kami],” kata Klopp.
“Kami tahu pertandingan-pertandingan di Liga Champions, mereka [Porto] adalah tim yang sangat buas yang sama sekali berbeda di pertandingan kandang. Dan jelas bahwa kami harus siap untuk itu,” tambahnya.
“Dalam situasi pertahanan yang mendalam kami sudah siap untuk itu, kami tidak bisa memberikan tekanan yang cukup pada mereka dengan strategi mereka. [Kami mengalami] sedikit disorganisasi, tapi itu semua baik.”
“Pertandingan yang sulit tetapi kami memenangkannya dan saya bisa terima itu. Melaju ke semifinal, saya pikir kami adalah satu-satunya [tim] yang berada di semi final tahun lalu, dan [kami kembali] lagi di semi final sehingga hal itu benar-benar istimewa bagi kami.”
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
