MOISE KEAN ADALAH SENSASI ITALIA DAN JUVENTUS BELAKANGAN INI. NAMUN SENSASINYA INI DIIRINGI DENGAN SIKAP RASIS PARA PENONTON DI ITALIA
MEMBALAS EJEKAN
iSports.id – Sebenarnya ini bukanlah kejadian rasis pertama yang dialami oleh Kean. Namun pada pertandingan dini hari tadi kean seolah ingin membalas perlakuan rasisme kepada dirinya. Mouse Kean adalah sensasi sepakbola Italia saat ini, pria kelahiran Pantai Gading ini sedang hangat menjadi bahan pembicaraan di Italia karena gelontoran golnya untuk Juventus dan Italia.
Kean masih tergolong sangat muda. Namun kemampuannya dilansir akan cerah seiring dengan kedewasaannya bermain. Rabu (3/4) menjadi bukti terbaru Kean, golnya ke gawang Cagliari membuat ia menorehak gol keenamnya dalam enam laga bersama si Nyonya Tua dan Juventus di semua ajang kompetisi.
selebrasi Moise Kean
Dalam pertandingan itu sendiri Kean mendapat perlakuan rasial. Nada-nada sumbang ini terdengar pada pertandingan tersebut. Lantas dengan gol yang dicetaknya Kean pun membalasnya dengan melakukan selebrasi sambal merentangkan tanagn di depan tribun ultras Cagliari. Berita ini semakin berkembang setelah kean mengunggah foto selebrasi tersebut dan memberi caption “Cara terbaik menanggapi rasisme”.
Tindakan Kean sendiri saat melakukan selebrasi memancing amarah pada pendukung tuan rumah. Hal inilah yang kemudian membuat bek Juventu, Leonardo Bonucci angkat suara mengenai ulah kean. Bek senior Juventus ini berpendapat bahawa tidak seharusnya Kean melalkukan hal terbsut dengan memprovokasi lawan dan lebih baik melakukan perayaan gol bersama rekan rekan setimnya.
Moise Kean yang sudah menjadi andalan baru Timnas Italia
Dilansir dari Sky Sport Italia Bonucci mengatakana “Kean tahu, bhawa ketika dia mencetak gol, dia harus merayakan bersama rekan satu timnya. Dia juga harusnya thau dia bisa melakukan hal lainya (tidak melakukan selebrasi).
DUKUNGAN UNTUK KEAN
Pendapat yang dilontrakan oleh Bonucci justru mendapat kecaman keras oleh pemain pemain sepak bola dunia lainnya. Mereka menganggap pemain Juventus ini malah mendukung aksis rasisme yang seharusnya dijauhkan dari sepakbola. Hal tersebut terlontar dari punggawa Manchetser City, Raheem Sterling. Sayap lincah Manchester biru ini membalas kritik kepada Bonucci di halaman Instagram pribadinya dengan menuliskan, “semua yang bisa anda lakukan adalah tertawa (pada bonucci).”
Bonucci yang merayakan gol kedua ketika melawan Cagliari
Dukungan yang sama juga terucap dari pemain tengah andalan Manchester United, Paul pogba. Menurut gelandang perancis ini, “Saya mendukung segala bentuk perlawanan terhadapa rasisme, kita semua sama. Orang orang baik Italia bangkitlah, Anda tidak bisa membiarkan kelompok kecil rasis berbicara mewakili Anda,” ungkap Pogba.
Berbeda dengan yang lain, penyerang Italia keturunan Ghana, Mario Balotelli ikut berkomentar di kolom komentar foto Kean. Super Mario berkomentar “bilang Bonucci, dia beruntung saya tidak ada disana. Alih-alih dia membelamu, dia malah melakukan itu?” ungkap penyerang Marselleile ini. Yaya Toure pun iku berkomentar soal ini, “tidak ada yang lebih buruk selain memiliki rekan setim yang menyerang diri anda sendiri.”
Posting Moise Kean yang kemudian memicu komentar berbagai pihak
Berbagai kecaman yang datang ini akhirnya membuat Bonucci harus angkat suara. Bek tengah yang pernah bermain di Ac Milan ini mengklarifikasi bahwa apa yang dikatakannya di salah artikan oleh berbagai pihak. Bonucci juga menyampaikan apa yang dikatakannya mungkin di artikan berlebihan, ia juga menyatakan kebenciannya terhadap rasisme.
sumber : berbagai sumber
photo : berbagai sumber
