iSports.id – Tampaknya bursa transfer musim panas ini penuh dengan kejutan. Jika sebelumnya kita sempat dibuat geleng kepala dengan kepindahan Nabil fekir ke Real Betis, atau Nicolas Pepe ke Arsenal. Kali ini, Juventus ingin ikut serta. Si Nyonya Tua yang sedang ngebet mendatangkan striker baru ingin menggaet Romelu Lukaku dari Manchster United. Tawarannya tidak main-main, selain sejumlah uang tunai, Le Zebrete juga menyertakan Paulo Dybala dalam klausul tersebut.
Baca juga: Transfer Harry Maguire: Manchester United Ditikung Sang Tetangga?
TUKAR GULING
Tukar guling Paulo Dybala dengan Romelu Lukaku tampaknya segera terwujud. Direktur Olahraga Juventus Fabio Paratici kini telah menginjakkan kaki di Inggris guna menyelesaikan transfer tersebut. Jurnalis kawakan Italia, Alfredo Pedulla mengabarkan, Paratici tengah berada di London untuk bertemu dengan perwakilan Manchester United (MU). Pedulla menambahkan, turut hadir pula dalam pertemuan tersebut agen dari Dybala.
Skema pertukaran Dybala-Lukaku sejatinya disetujui manajemen Si Nyonya Tua. Namun, mereka meminta MU mengeluarkan dana tunai tambahan sebesar 15 juta Euro. Juventus menilai, harga Dybala lebih mahal dibanding striker Timnas Belgia itu. Pertukaran guling ini sejatinya aneh karena melihat dari alasan Juventus yang menyebutkan jika Cristiano Ronaldo butuh kompetitor.
Konon, servis Lukaku dibutuhkan agar ia menjadi kompetitor Cristiano Ronaldo di Juventus. Alasan yang aneh. Apakah seorang Ronaldo, pesepak bola dengan etos kerja paling tinggi di dunia, pemain dengan determinasi meletup-letup, masih butuh kompetitor untuk mengangkat performa? Ketimbang kompetitor, Ronaldo lebih membutuhkan sistem.
Baca juga: Liku Transfer Lukaku
DESAKAN RONALDO, UNTUNGKAN DYBALA
Rencana pertukaran pemain ini menghebohkan jagad sepak bola dalam sepekan terakhir. Fans Juventus banyak yang menolak rencana barter pemain ini. Mereka merasa Juventus menjadi pihak yang dirugikan. Apalagi sempat mencuat kabar Juventus tak hanya menyerahkan Dybala, tapi juga Mario Mandzukic ditambah uang tunai untuk seorang Lukaku. Namun demikian Juventus tampaknya tetap pada pendirian awal merekrut Lukaku. Pertukaran Lukaku dan Dybala sudah hampir rampung.
Ngototnya Juventus merekrut Lukaku rupanya karena ada desakan dari Cristiano Ronaldo. Pria Portugal itu sangat mendukung Lukaku bergabung ke Turin. Daily Mail mengklaim Ronaldo bahkan meminta Juventus segera merampungkan kepindahan Lukaku ke Turin. Dipercaya desakan dari Ronaldo ini yang menyebabkan Juventus begitu ngotot, karena bagi Ronaldo, Lukaku dapat bermain dengan peran seperti Karim Benzema di Real Madrid.
Bagi Dybala? Tidak semuanya buruk. Walau harus merugi dengan tidak bermain di Liga Champions musim depan. Sebenarnya pertukaran ini akan menguntungkan bagi karir Dybala. Berkaca dari perkataan Ole Gunnar Solskjaer yang menegaskan akan banyak menggunakan sistem 4-2-3-1. Paul Pobga bakal bermain lebih dalam bersama Scott McTominay. Melihat sistem tersebut, Dybala bisa diuntungkan jika bermain sebagai #10. Dybala memang bukan sosok playmaker tradisional, ia gelandang serang modern yang memang dibutuhkan United.
Sepak bola modern menuntut pemain bisa melakukan pressing dan bermain di antara lini lawan. Semakin statis permainannya, seorang playmaker akan semakin tak dibutuhkan. Dybala bisa bermain di belakang striker sekaligus di depan gelandang sentral seperti #8 murni. Dari sisi image yang terbangun, jelas memang jadi kemunduran citra bagi Dybala, karena berada di United yang masih membentuk dinastinya. Namun jika mampu membawa United suskes membangun dinasti, maka nama Dybala bisa jadi menjadi besar di Theatre Of Dream.
Baca juga: Conte Kejar Tanda Tangan Lukaku
Sumber: berbagai sumber
Foto: berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.