Isports.id – Kejadian unik terjadi pada skuad timnas Thailand untuk Piala AFF 2022. Keunikan tersebut adalah Alexandre Polking selaku pelatih yang lebih sering menaruh Theerathon Bunmathan sebagai gelandang bertahan.
Hal tersebut bisa kita saksikan dalam dua pertandingan yang sudah mereka mainkan. Meskipun begitu, pemain berusia 32 tahun itu tidak memiliki kendala apapun dan malah tampil cukup solid bersam rekan-rekannya.
Tentunya perubahan ini bukan tanpa alasan Mano sapaan Alexandre Polking terhadap kapten timnas tersebut. Menurutnya Theerathon merupakan sosok yang mampu bermain maksimal pada posisi baru.
Selain itu, daya jelajah yang kuat dan koordinasi pada lini pertahanan juga menjadi alasan tersendiri. Jiwa kepemimpinan yang terdapat dalam dirinya pun Mano berharap dapat membantu para pemain muda.
Perihal terobosan baru pelatih, ia mengatakan tidak terinspirasi pada pelatih Manchester City, Pep Guardiola pada masa lalu. Pasalnya Pep pernah melakukan hal serupa ketika Josua Kimmich yang semula bermain pada posisi bek kiri berubah jadi gelandang bertahan.
Namun Mano menepis kabar tersebut dan menegaskan hal tersebut didasarkan atas kebutuhan tim dan potensi terbaik pemain pada posisi itu.
Baca juga: Shin Tae-yong: Timnas Indonesia Mampu Kalahkan Thailand di Piala AFF 2022
“Hal ini tidak ada hubungannya terhadap konsep Pep Guardiola. Theerathon bermain cukup baik pada posisi tersebut kala membela Buriram dan ini cukup positif bagi tim,” jelas Polking.
Adapun tujuan terobosan ini tentunya agar tim bermain bisa lebih mendominasi sepanjang laga pada turnamen tersebut.
Mano ingin tetap berpegang teguh pada ciri khas permainan Thailand yang terkenal penguasaan bola kuat. Hal ini tentunya untuk bisa membawa mereka berada lebih dekat kepada juara pada edisi kali ini.
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.