Connect with us

Hi, what are you looking for?

MMA

Jorge Masvidal Hajar Covington di Restoran Usai Terprovokasi!

Jorge Masvidal
kejadian senin lalu di Miami Beach | foto : berbagai sumber

iSports.id – Dunia seni beladiri campuran atau Mixed Martial Arts (MMA) telah dibuat heboh dengan perkelahian dua jagoan UFC beberapa waktu lalu. Yakni pada Senin malam (21/3) waktu setempat antara Jorge Masvidal dan Colby Covington.

Kedua petarung kelas welter tersebut harus berurusan dengan pihak aparat akibat pertengkaran yang mereka lakukan di tempat umum. Di mana saat itu mereka seharusnya menikmati makan malam dengan nyaman di restoran cepat saji Papi House Steak, Miami, AS. 

Kabarnya, Jorge Masvidal yang terpancing emosi akibat ucapan provokasi dari Covington sempat menghancurkan gigi lawannya. Hal tersebut terungkap melalui keterangan dari pihak Miami Beach Police Department (MBPD). Mereka telah mengamankan keduanya dan memberi klarifikasi.

Saat menerima laporan perkelahian tersebut, pihak aparat langsung meluncur ke tempat kejadian perkara untuk melerai. Setibanya polisi pada pukul 11 malam waktu setempat, mereka mendapati Colby Covington sudah terjatuh dengan status korban.

Ia mengalami patah gigi dan lecet pada pinggangnya. Menurut informasi yang beredar, Jorge Masvidal langsung menyerang Covington tanpa basa-basi dari sisi kiri lalu melepas pukulan mentah. Sontak, keributan pun terjadi dan pihak restoran segera memanggil polisi.

baca juga : Hasil Lengkap Pertarungan UFC 272, Ada Colby Covington Mengalahkan Jorge Masvidal

ilustrasi | foto : berbagai sumber

Pertikaian Pribadi Jorge Masvidal dan Colby Covington Akibat Masalah Pribadi yang Melebar

Covington terluka di bagian mata dan rahang kiri. Ia juga mendapatkan peringatan keras dari Masvidal usai serangan tersebut, yakni terkait ucapan yang mengolok-olok keluarganya. Terutama mengolok-olok anaknya.

“Jangan katakan sesuatu pun yang mengejek anak-anak saya,” tutur Masvidal pada keterangan aparat.

Menurut keterangan dari sang korban, yakni Colby Covington, dalam penyerangan tersebut Masvidal tidak sendirian. Melainkan membawa setidaknya beberapa orang yang juga bergerak dengan cepat ke arahnya.

Pada kesempatan tanding di UFC 272 (6/3) lalu, mereka bertemu dalam oktagon yang sama. Persaingan keduanya mengalami fase puncak, di mana masing-masing merupakan mantan rekan di sasana yang sama yakni American Top Team. Pada awalnya, mereka memiliki hubungan rekan yang baik sebelum akhirnya retak hingga membuat Covington hengkang.

Menjelang pertarungan panas tersebut, Covington sempat memprovokasi Jorge Masvidal dengan ucapan yang menghina keluarga serta anaknya. Setelah selesai pertarungan, Masvidal bertekad untuk membalas ucapan tersebut dengan menghajarnya.

baca juga : Colby Covington Kalahkan Jorge Masvidal Dalam 3 Ronde UFC 272

“Benar-benar aneh, semua ini adalah masalah yang terjadi di antara kami berdua, tapi kenapa idiot itu malah membawa-bawa anak saya?” Ungkap Masvidal dari FirstSportz. “Jika nanti saya menemukannya di jalanan, saya akan memberinya pelajaran pada wajahnya.”

sumber : berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Berita Olahraga

iSports.id — Dari gym milik Abdulmanap Nurmagomedov, telah mencetak dua sosok juara UFC dan sepertinya tidak akan berhenti sampai di sana. Khabib Nurmagomedov yang...

UFC

iSports.id — UFC sepertinya memecahkan berbagai rekor dalam beberapa waktu belakangan ini di ajang pertarungan mereka sendiri pada setiap kesempatan. Akan tetapi, ajang promosi...

MMA

iSports.id — Alexander Volkanovski masih memberikan pujian kepada petarung favoritnya, Jose Aldo. Menurutnya, petarung asal Brazil tersebut merupakan GOAT yang ada di UFC, dan...

Berita Olahraga

iSports.id — Sabtu ini, Jose Aldo akan segera menghadapi Jonathan Martinez di acara pendukung utama di Rio de Janeiro. Ia memutuskan untuk tidak lagi...