iSports.id – Negara Peru saat ini sedang tidak dalam kondisi yang baik-baik saja, kerusuhan yang terjadi membuat sejumlah event terancam gagal. Salah satunya adalah turnamen Dota 2 Major 2023 yang dibuka 24 Februari hingga 5 Maret. Apakah gelaran pembukaan nanti akan tetap berlangsung di negara tersebut?
Kerusuhan yang terjadi akibat penahanan mantan presiden Pedro Castillo tersebut membuat cemas para calon pengunjung. Dengan situasi demikian, banyak yang mempertanyakan apakah tetap aman untuk berada di sana? Pertanyaan ini dijawab langsung oleh pihak penyelenggara Dota 2 Major.
Baca juga: 3 Hero Terbaik untuk Counter Axe di Dota 2
Menurut pihak penyelenggara, mereka tetap akan melaksanakan acara karena waktu yang sudah sangat mepet, yakni satu bulan lagi. Kondisi di kota Lima, tempat terselenggaranya acara, tidak terlalu berbahaya karena cukup jauh dari titik pusat kericuhan. Meski demikian, calon pengunjung tetap berpikir dua kali untuk datang ke sana.
Event Dota 2 Major yang Akan Berlangsung di Lima, Peru
Dota 2 Major sendiri merupakan gelaran terbesar bagi para pecinta game tersebut. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, pihak penyelenggara dan pengembang game membagi acara 3 kota di berbagai negara. Tujuannya adalah untuk memperluas jangkauan pasar dan menarik lebih banyak minat dari para pengunjung.
Kota pertama yang sekaligus menjadi ajang pembuka adalah Lima, Peru. Sementara kota kedua adalah di Jerman, tepatnya di kota Berlin. Kemudian, kota ketiga yang sekaligus menjadi tempat penutupan acara adalah di Indonesia, tepatnya di Kota Bali. Berkaitan dengan acara pembukaan di Peru, banyak juga yang mengatakan acara akan batal.
Baca juga: DOTA2 Major Bali Sebagai Tuan Rumah
Saat ini, DPC alias Dota Pro Circuit tengah mengadakan kualifikasi menentukan tim mana saja yang akan melaju ke gelaran Dota 2 Major. Gelaran pembukaan yang telah terjadwal 24 Februari tentunya tidak akan lama lagi. Sementara itu, jika kondisi di Peru tetap tidak memungkinkan, paling tidak pihak pengacara harus menundanya.
Beberapa tim sudah diumumkan lolos dan siap untuk terbang ke acara pembukaan nanti. Sayangnya, saat ini masih harus menunggu kepastian lebih lanjut, mengingat pemerintah Peru juga telah memberi peringatan keadaan darurat yang ada di negaranya.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.