Isports.id – Babak penyisihan grup ONE Esports MLBB Women’s Invitational 2022 (MWI 2022) telah memberikan warna beberapa aksi Mobile Legends: Bang Bang terbaik di bulan ini.
Para pemain melakukan babak penyisihan dengan menggunakan hero mage/support untuk digunakan di dalam pertandingan, bahkan hero-hero itu selalu mendominasi dan sering di pick oleh para pemain dalam turnamen MWI.
Meta penyisihan grup MWI 2022
Hero Lylia/ Foto: berbagai sumber
Siapa saja hero yang paling banyak dipilih di MWI 2022?
Dari 18 pertandingan di babak penyisihan grup, Mathilda dan Lylia menjadi hero yang paling banyak dipilih dengan 11 pilihan.
Mathilda tetap menjadi hero yang paling dicari di Land of Dawn berkat ultimate-nya, Guiding Wind, yang dapat menjebak musuh tertentu bahkan dari jarak satu mil.
Lylia berada di urutan kedua. Dia counter yang sempurna untuk hampir semua hero marksman, mengingat meta telah bergeser ke arah kebangkitan Beatrix dan Clint yang berada di jalur emas.
Pahlawan mage lainnya, Kagura, berada di posisi ketiga dengan delapan pilihan. Hero tersebut telah bertahan untuk waktu yang lama, dan buff yang dia terima di patch 1.6.26 membuatnya semakin kuat di mid lane.
Siapa saja hero yang paling banyak di banned di MWI 2022
Valentina dilarang di semua 18 pertandingan penyisihan grup. Kemampuan hero untuk meniru ultimate musuh, ditambah dengan skill damagenya, tidak mungkin diabaikan oleh semua tim yang berpartisipasi.
Yve dan Gloo masuk berikutnya dan dilarang 14 kali. Manipulasi Dunia Nyata Yve masih menjadi salah satu keterampilan inisiasi terbaik di Mobile Legends: Bang Bang, sepenuhnya menggantikan Pharsa sebagai ratu pertarungan tim awal.
Adapun Gloo, ia menerima buff besar di patch 1.6.50, membuatnya jauh lebih sulit untuk dihadapi di jalur EXP.
Anehnya, Selena menjadi hero keempat yang paling banyak di banned di MWI 2022. Meski menjadi hero pick di Mobile Legends: Bang Bang M3 World Championship , hero tersebut hanya menang 6 kali dari 17 kali picknya.
Namun, tidak ada yang bisa menyangkal betapa berpengaruhnya dia dalam tim yang terkoordinasi dan masih dianggap sebagai ancaman hingga diturnamen ini.
Sumber: berbagai sumber
