iSports.id – Nouns Esports dengan mengejutkan berhasil mengalahkan Tundra Esports 2-0 dalam tahap kedua Road To TI 12.
Tundra sepertinya tidak siap menghadapi permainan yang unprediction dan draft tak konvensional dari tim yang mewakili wilayah Amerika Utara tersebut.
Meskipun Tundra adalah juara bertahan, mereka masih memiliki satu kesempatan di lower bracket.
Seluruh komunitas Dota sebelumnya mengasumsikan bahwa seri untuk posisi Upper Bracket akan berakhir dengan kemenangan 2-0 bagi Tundra.
Namun, Nouns Esports dengan tegas membalikkan prediksi tersebut dan mengalahkan Tundra.
Dua komentator, Mike “MLPDotA” Le Phoenix dan John “johnxfire” Nathan Fernandez, menggambarkan pemilihan hero dan permainan Nouns sebagai “Draft game Turbo.” Nouns juga memilih beberapa hero yang tak lazim, bahkan aneh.
Namun, strategi draft tersebut bekerja dengan sangat baik untuk Nouns, sementara Tundra kesulitan menemukan jawaban yang tepat.
Pada Game 1, puncaknya adalah penampilan offlaner Nouns, David “Moo” Hull, yang menggunakan hero Witch Doctor.
Dia berhasil bertahan di lane melawan Phoenix dan Sven tanpa mengalami cedera. Setelah itu, Moo fokus pada farming dan menjadi mesin Maladict dengan Hand of Midas-nya.
Selain itu, Naga Siren yang dimainkan oleh Héctor “K1” Rodríguez menguasai lahan farming sehingga sulit dihentikan oleh Tundra.
Meskipun Sven, Doom, dan Earth Spirit milik Tundra berusaha mencari lahan farming yang baik.
Pada Game 2, kedua tim menggunakan draft yang lebih standar, dengan pengecualian mid Ogre Magi yang dimainkan oleh Nicolas “Gunnar” Lopez.
Meskipun bukan hal yang sering terjadi ketika memilih Ogre Magi, hal itu menjadi kunci dalam pertandingan tersebut.
Bintangnya adalah Chaos Knight K1, yang tidak bisa dihentikan seperti pada Game 1 karena Dark Seer milik Neta “33” Shapira kesulitan bertahan di lane.
Selain itu, pembaruan terbaru patch 7.34d yang memberikan buff pada Chaos Knight membuatnya lebih menakutkan dibandingkan dengan Naga Siren.
Nouns memulai Game 2 dengan sangat kuat, bahkan mendapatkan Dukungan Midas dari Lelis, Dark Willow, yang kemudian menggunakan Aghanim Scepter.
Mereka terus menekan Tundra, tidak memberi kesempatan Faceless Void dan Invoker Tundra untuk bangkit.
Dengan bantuan Brewmaster’s Brewlings dan Chaos Knight Phantasms, Nouns berhasil mendorong menara dengan aman.
Akhirnya, setelah beberapa pertarungan yang sengit, Nouns berhasil memenangkan Game 2 dengan meyakinkan.
Sekarang, Nouns melangkah maju ke Upper Bracket The International, sementara Tundra harus berjuang mati-matian di Lower Bracket.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
