Isports.id – Nasib kurang menyenangkan datang dari salah satu pemain Indonesia yang membela klub Liga Voli Korea Selatan yakni Red Sparks. Ia adalah Megawati Hangestri Pertiwi atau biasa terpanggil dengan nama Megatron.
Pemain Timnas Voli Putri Indonesia ini telah menjelma sebagai pilar penting bagi klub yang menghuni peringkat ketiga. Bahkan Megatron menjadi salah satu kandidat top skor yang hampir menyumbangkan poin pada setiap laga.
Tercatat selam putaran pertama, Megatron mencatat presentase serangan sukses sebesar 48 persen. Namun sayang penurunan performa terjadi menjadi 38 persen pada putaran kedua dan sedikit meningkat 42 persen dalam putaran ketiga.
Hal ini ternyata tidak mampu menyamai performa pada putaran pertama yang langsung menjadi perbincangan hangat.
Imbasnya laju impresif Red Sparks yang cukup tangguh pada putaran pertama dengan hanya menelan 2 kekalahan dan 4 kemenangan. Kini mereka dalam putaran 2 dan 3 hanya mampu mencetak 3 kemenangan saja.
Tentu saja torehan ini membuat posisi mereka dalam klasemen semakin rawan untuk terlempar dari 3 besar.
Adapun beberapa alasan fenomena ini sempat terucap oleh pengamat Naver. Hal pertama adalah gaya permainan yang sudah terbaca oleh tim-tim lain yang seakan pragmatis tanpa adanya inovasi. Permainan yang bertumpu pada Giovanna Milana alias Gia dan Megatron semakin mengalami penurunan.
Baca juga: Megawati Sukses Raih MVP di Korea V League
Kedua adalah tidak adanya solusi dari sang pelatih untuk mengantisipasi perkembangan setiap lawan-lawannya. Selain itu tidak ada pemain yang mampu tampil lebih baik untuk memberikan alternatif serangan. Lee Seon Woo dan Kim Se In belum bisa menawarkan solusi. Sedangkan Lee So Young mengalami cedera.
Hal inilah yang menuntun untuk Megawati harus tampil lebih baik lagi dan meningkatkan kualitas serangan bersama rekan-rekannya. Tentu saja fenomena ini menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi dirinya yang ingin menjelma sebagai pemain terbaik asal Indonesia.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.