iSports.id – Tundra Esports telah membuktikan bahwa mereka adalah tim yang terbaik di Dota 2 yang selalu tampil dominan di dalam pertandingan.
Skuad asal Eropa Barat tersebut mengakhiri turnamen dengan menyapu bersih skuad Team Secret di grand final The International 2022.
Tim akan membawa pulang setidaknya hadiah senilai US$8.489.501 dari hasil kejuaraan dunia di TI 2022.
Midlaner Tundra, Leon “Nine” Kirilin dan pemain carry, Oliver “skiter” Lepko, juga menjadi TI royal roader, pemain yang mengklaim kejuaraan dunia Dota 2 di tahun pertama mereka bermain di The International.
Kemenangan itu juga membuat Kurtis “Aui_2000” Ling meraih kemenangan TI keduanya, meskipun dalam peran yang berbeda sebagai pelatih Tundra.
Aui_2000 memenangkan TI pertamanya sebagai pemain support di skuad Evil Genuises pada tahun 2015.
TI11 juga merupakan kali kedua grand final berakhir dengan sapu bersih. Team Liquid melakukannya lebih dulu ketika mereka mendominasi Newbee di TI7.
Tim ini unggul dalam persaingan dengan konsep hero superior mereka, kemampuan bertarung tim yang luar biasa dan penampilan individu yang luar biasa.
Performa Tundra Esports di grand final yang sempurna melawan Team Secret
Sepanjang grand final, Tundra menunjukkan bahwa mereka memiliki kumpulan hero yang sangat bervariasi, yang mereka gunakan untuk mendapatkan keuntungan dalam draft.
Di game pertama seri ini, Tundra mengandalkan carry, Naga Siren milik skiter di late game.
Hero dari Tidehunter offlane milik Neta “33” Shapira. Dengan mengambil Wraith Pact di awal, Pipe of Insight, dan Mage Slayer, 33 tidak dapat dibunuh saat melawan core Leshrac, Pudge, dan Enigma Secret.
Selama pertarungan tim yang sangat penting di dalam Rosh Pit, 33 juga memberi timnya keuntungan aegis dengan mempertahankan ravage-nya tepat saat Roshan terjatuh.
Dengan sedikit hero dari Secret, Tundra dengan cepat menguasai base Radiant dan memimpin sementara 1-0.
Setelah memenangkan pertarungan tim berturut-turut, Tundra mengambil kendali map dan memaksa Secret untuk bertahan di markas mereka.
Dengan Arc Warden yang luar biasa dari Nine, Tundra mampu bertarung di dalam markas Secret..
Kemudian Team Secret tampak tidak mampu membendung serangan dari tim Tundra karena, mereka gagal mengontrol jalannya permainan.
Mereka bahkan tertangkap di luar pit setelah Tundra menjatuhkan Roshan di skuad mereka.
Tundra Esports selalu siap memanfaatkan setiap kesalahan kecil yang dilakukan Team Secret.
Setelah memenangkan pertarungan tim berturut-turut, Tundra menyerbu ke pangkalan Dire dan menuntaskan perlawanan dari Team Secret.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
