Bottas dan Sainz Terkena Penalti Saat Start GP Suzuka. Keduanya telah mengganti girbox, yang masa berlakunya hingga 6 balapan. Bottas dihukum 5 grid, dan Sainz dihukum 10 grid.
Kinki, isports.id– Pembalap Mercedes, Valtteri Bottas, terkena hukuman mundur lima grid untuk balapan Formula 1 di Suzuka setelah melakukan pergantian girboks.
Mercedes mengganti girboks pada mobil yang dikemudikan Bottas di gelaran GP Jepang akhir pekan ini. Karena girboks yang diganti belum menjalani enam balapan secara beruntun, maka berdasarkan regulasi pembalap Finlandia itu otomatis dijatuhi hukuman penalti mundur lima grid.
Bottas sebelumnya pernah mendapat penalti yang sama setelah melakukan pergantian girboks di GP Inggris pada bulan Juli lalu.
Penalti ini juga membuat perjuangan Bottas semakin berat setelah hasil yang kurang memuaskan di beberapa balapan terakhir. Ia kini tertinggal 59 poin di belakang rekan setimnya, Lewis Hamilton, di klasemen.
Hamilton mencetak waktu satu detik lebih kencang dibandingkan Bottas pada sesi latihan pertama yang menjadi satu-satunya sesi kering pada hari Jumat (6/10) di Suzuka.
Bottas menempati urutan ke-5 pada FP1 di Sirkuit Suzuka dengan gap waktu 0,985 detik dibelakang Sebastian Vettel yang mencatat waktu terbaik 1 menit 29,166 detik.
Kasus yang sama terjadi pada Carloz Sainz, dari Toro Rosso sebelumnya. Di sesi latihan pertama GP Jepang, pembalap Toro Rosso itu telah memakai komponen MGU-H yang keenam, V6 yang kelima, dan turbo yang kelima.
Karena ini merupakan pertama kalinya Sainz menggunakan elemen keenam pada 2017, maka ia terkena penalti 10 grid setelah pergantian MGU-H, dan masing-masing tambahan penalti lima grid setelah pergantian V6 dan turbo. Sehingga totalnya menjadi 20.
Program Sainz di FP1 harus berakhir lebih awal setelah mengalami kecelakaan di akhir tikungan Hairpin. Tampak bagian depan mobilnya mengalami kerusakan, sementara roda kiri-depan juga terlepas.
Sejak mobilnya dipakai pembalap Indonesia Sean Gelael di Singapura dan Malaysia, hari ini merupakan pertama kalinya Sainz kembali turun di FP1.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
