Isports.id – Alfeandra Dewangga diminati banyak klub luar negeri terutama klub dari ASEAN yang ingin meminangnya untuk bermain musim 2021-2022.
Hal itu disampaikan secara langsung oleh CEO PSIS Semarang, bahwa bek muda dari klubnya sedang dilirik oleh banyak klub luar negeri.
Mengingat pada sebelumnya, PSIS Semarang juga berhasil memberikan jalan pemain binaan dari klubnya yaitu Pratama Arhan yang berkarir di liga Jepang.
Pratam Arhan sukses masuk skuad klub Tokyo Verdy untuk musim ini, dengan durasi kontrak selama dua tahun untuk membela Tokyo Verdy di J-League 2.
CEO PSIS memberikan alasan mengenai tidak melepas Dewangga bermain di ASEAN
Menurut CEO PSIS Yoyok Sukawi, ia tidak akan melepaskan Dewangga untuk bermain di klub ASEAN, namun jika ada tawaran dari Jepang, Korea, Eropa, kami siap melepaskannya.
Baru-baru ini, Pratama Arhan telah secara resmi diperkenalkan sebagai pemain tim J2 League Tokyo Verdy.
Hal itu tak lepas dari peran CEO PSIS Semarang yang memberikan pemain muda untuk berkarir diluar negeri, dengan harapan bisa bermain lebih baik.
Yoyok menambahkan untuk Dewangga sendiri harus menuggu lebih sabar dan masih ada klub-klub elite yang ingin menggunakan jasanya.
“Khusus Dewangga, ini hanya menunggu momentum,” kata Yoyok melalui saluran YouTube Jebret Media TV. “Tawaran dari luar banyak, dari Thailand di sana, dari Malaysia juga ada.”
“Tapi kita tidak bisa melepaskan Dewangga jika di liga Asia Tenggara, tidak ada gunanya sama dengan Liga 1 Indonesia.”
Yoyok menekankan bahwa PSIS akan dengan senang hati mengundang pemain berusia 20 tahun itu untuk pergi jika ada proposal dari liga top Asia.
CEO PSIS juga mengaku telah mendukung Dewangga dan berharap bahwa ia tidak iri dengan Arhan, yang merupakan karier pertamanya di luar negeri.
“Kami akan bebaskan jika ada penawaran dari Liga Jepang, Korea atau Eropa. Tolong doakan untuk pemain muda kami, semoga Dewangga juga akan mengikuti Arhan,” tambahnya.
“Tapi saya juga menyampaikan ke Dewangga, jika momentum belum tiba, kita tidak harus iri dengan kesuksesan Arhan, hanya fokus pada PSIS Semarang,” tutupnya.
Sumber: Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.