ASEAN Football Federation (AFF) Council Meeting yang usai diselenggarakan pada, 22-23 September 2017 mencetuskan sebuah program yang menggemparkan. Seluruh federasi sepak bola Asia Tenggara setuju untuk mendelegasikan Indonesia dan Thailand sebagai calon tuan rumah Piala Dunia 2034.
Nusa Dua, isports.id – Kedua negara terpilih untuk mencalonkan menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 secara bersamaan. Dalam pertemuan itu memutuskan Indonesia dan Thailand karena negara tersebut mempunyai basis penggemar sepak bola yang cukup fanatik.
“Hal ini kami lakukan dengan semangat kekeluargaan dari ASEAN, di mana kami selaku keluarga ASEAN mendukung satu sama lain. Mengapa Indonesia dan Thailand? Kedua negara ini memiliki populasi pendukung sepak bola yang fanatik dan banyak,” ucap Sekjen AFF, Dato Sri Azzudin Ahmad.
“Bahkan saat ini, populasi pendukung sepak bola di ASEAN (terutama di dua negara tersebut) adalah salah satu yang terbesar di dunia.”
Melanjutkan hasil pertemuan di Vietnam, PSSI kemudian meminta restu dari Pemerintah Indonesia. Respons pemerintah pun sangat positif, dengan memberikan dukungan penuh untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 yang tertuang dalam surat Menteri Sekretaris Negara (Menaesneg) pada 22 September 2017.
“Kami berterima kasih kepada Pemerintah Indonesia yang secara tegas menyampaikan dukungannya. Kami pikir ini langkah yang hebat dan sudah saatnya ASEAN menggelar hajatan besar sekelas Piala Dunia,” imbuhnya.
Sebenarnya, ini bukan pertama kali Indonesia ingin mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia. Beberapa tahun silam, Indonesia juga pernah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2022, dan gagal.
Indonesia bersama Thailand sebelumnya juga pernah menyelenggarakan turnamen besar, yakni Piala Asia 2007. Kala itu Indonesia, Thailand, serta dua negara ASEAN lain, Vietnam dan Malaysia, mampu menyelenggarakan ajang tersebut dengan sukses.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
