Isports.id – Secara resmi Everton melakukan tindakan cepat dengan memutuskan pemecatan terhadap pelatih Rafael Benites.
The Toffees segera langsung memutuskan untuk membuat sebuah perubahan di ruang ganti setelah kekalahan ke-10 mereka musim ini.
Everton telah memecat pelatih kepala Rafael Benitez, menyusul usai dari kekalahan 2-1 mereka di Norwich City, Pada hari Sabtu.
Rafael Benitez direkrut Everton pada musim lalu, untuk menggantikan pelatih lama Carlo Ancelotti pada bulan juni kemarin.
Mengingat pada sebelumnya pernah menangani rival berat Everton, Liverpool antara 2004 dan 2010.
The Toffees memulai musim 2021-2022 dengan cukup baik di bawah Manager Benitez.
Tetapi dengan seiring waktu banyak sekali penuruna performa dan kehilangan beberapa pemain kunci utama mereka.
Dampak tersebut hingga dirasakan, harus menelan kekalahan 2-1 dari tim di zona degradasi Norwich menjadi yang terakhir kali untuk sang manajer.
Klub Everton telah melakukan konfirmasi untuk kepergian Benites pada musim ini.
Everton telah mengeluarkan pernyataan
Everton Football Club telah mengonfirmasi untuk kepergian Rafael Benitez dari posisi manajer tim utama dan sudah tidak menangani lagi Everton
“Benitez, yang bergabung dengan Everton pada Juni 2021, harus meninggalkan klub Everton dengan cepat.”
Everton yang berhasil meraih 13 poin dari enam laga pertandingan pembuka mereka di Liga Primer musim ini, dengan Benitez sukses membawa The Toffees naik ke urutan kelima.
Namun memulai delapan pertandingan tanpa harus kemenangan, termasuk mengalami kekalahan yang memalukan di kandang dari Watford dan Liverpool.
Kemenangan kandang 2-1 atas Arsenal dan hasil imbang 1-1 dengan Chelsea pada awal Desember membuat Benitez mendapatkan kesempatan.
Selanjutnya Everton kemudian kalah dari Crystal Palace dan Brighton & Hove Albion sebelum akhirnya mencapai kekalahan memalukan dari Norwich pada Minggu ini.
Fans Everton akhirnya merasakan kecewa dengan Benitez, dan selama waktunya di Goodison Park, ia hanya mampu meraih tujuh kemenangan, 11 seri dan empat kekalahan di Liga Primer.
Selain itu, penggemar melihat tim kesayangan mereka yang harus disingkirkan oleh tim kasta kedua Queens Park Rangers di putaran ketiga Piala Liga.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
