Federasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) tengah dihadapi masalah yang cukup rumit dalam belakang ini. Usai pengunduran diri Direktur Teknik BAM, Morten Frost pada pertengahan September lalu, kini giliran pelatih ganda putra, Jeremy Gan yang resmi memutuskan mundur.
Kuala Lumpur, isports.id – Jeremy Gan merupakan sosok di balik cemerlangnya performa pasangan Goh V Shem/Tan Wee Kiong meraih medali perak Olimpuiade Rio 2016. Sayang, seiring tak membaiknya prestasi Goh/Tan, Jeremy pun memilih untuk meninggalkan posisinya dan ingin mencari tantangan baru.
“Saya sudah bersama BAM selama 15 tahun, sudah saatnya saya beristirahat sejenak untuk belajar beberapa pengetahuan baru dan untuk mengeksplorasi berbagai hal,” ungkap Gan, mengutip Badminton Planet.
Presiden BAM, Datuk Seri Mohamad Norza Zakaria juga membenarkan bahwa Gan telah mengirim surat pengunduran dirinya dengan rentang waktu tiga bulan ke depan.
Namun, dia tidak tahu penyebab utama pengunduran diri Jeremy. Ia hanya memberi kesan bahwa keputusan tersebut dibuat secara pribadi.
“Kami menerima surat pengunduran diri itu. Saya yakin dia punya alasan sendiri.”
Perihal pengganti Jeremy, BAM untuk sementara menunjuk salah satu legenda ganda putra Malaysia, Cheah Soon Kit untuk menangani skuat andalan Negeri Jiran itu.
BAM telah memperkenalkan sebuah struktur pembinaan baru pada bulan Juni, dan telah mempromosikan Cheah Soon Kit yang sebelumnya menjadi pelatih kepala untuk ganda putra tersebut untuk bergabung menjadi pelatih ganda putra baru tim senior tersebut.
Gan masih akan mengabdi selama tiga bulan kedepan sampai akhir tahun 2017. Setelah kepergiannya dari BAM, tim ganda putra akan dijalankan oleh Cheah Soon Kit dan Rosman Razak.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
