Last updated on 23 Mei, 2023
Isports.id – Bayern Munchen selaku pemuncak klasemen sementara Liga Jerman musim ini rawan tergusur oleh Borrusia Dortmund peringkat kedua. Hal tersebut karena tim asuhan Thomas Tuchel baru saja alami kekalahan mengejutkan dari RB Leipzig dengan skor 1-3.
Laga yang berlangsung di Allianz Arena, Munchen pada Sabtu (20/5/2023) malam WIB berjalan cukup ketat. Tim tuan rumah sukses unggul terlebih dahulu melalui sontekan Serge Gnarby menit ke-25.
Keunggulan ini berhasil mereka pertahankan hingga babak pertama usai. Namun petaka mulai menghampiri mereka ketika permainan mereka mulai teratasi dengan baik dengan serangan balik cepat tim tamu.
Adapun 3 gol dari RB Leipzig melalui kaki Konrad Laimer (64’), Christopher Nkunku (76’), dan Dominic Szoboszlai (86’). Kekalahan ini pun menambah rekor buruk Munchen yang telah tersingkir dari Piala DFB Pokal dan Liga Champions.
Baca juga: Xabi Alonso Berikan Kenangan Pahit Bagi Bayern Munchen
Thomas Tuchel bukanlah penyebab utama Kemunduran Bayern Munchen
Tuchel memimpin anak asuhnya selama Munchen vs RB Leipzig | Bolasports
Fakta mengejutkan lainnya kemunduran tersebut berlangsung ketika Thomas Tuchel mulai menangani tim berjuluk Die Roten. Bahkan Munchen berpotensi untuk tergusur dari singgasana apabila Dortmund mampu memenangkan laga pekan ini.
Laga tersebut adalah melawan Augsburg di Stadion WWK Arena alias bermain tandang pada Minggu (21/5/2023) malam WIB. Laga ini terbilang lebih ringan bila kita melihat rekam jejak lawannya yang sedang mengalami performa inkonsisten.
Munchen yang saat ini memimpin dengan torehan 68 poin bisa saja tergusur ketika Dortmund meraih 3 poin tambahan pekan ini yang menjadi 70. Kondisi itu membuat Munchen menyelesaikan musim tanpa adanya gelar dan menjadi sejarah terburuk tim selama 10 musim terakhir.
Beberapa catatan performa yang menurun pada babak kedua dan kelengahan lini belakang dalam atasi serangan cepat menjadi faktor utama. Hal tersebut bisa kita lihat ketika laga menghadapi Manchester City (perempat final UCL) dan RB Leipzig (liga Jerman).
Kita tidak dapat menyalahkan hasil buruk ini kepada sang pelatih yang baru saja menandatangani tim. Hal ini karena proses adaptasi antara pelatih dan pemain yang membutuhkan waktu. Selain itu sang pelatih wajib mengevaluasi total untuk musim depan yang bisa saja berujung pembelian pemain anyar.
Sumber: Berbagai Sumber
