iSports.id – Indonesia merupakan salah satu negara terbesar yang menciptakan pemain bulutangkis berprestasi. Berbagai macam prestasi internasional sudah pernah dicicipi oleh pemain-pemain bulutangkis Indonesia. Misalnya saja, pada ajang SEA Games, All England, World Tour Final, Kejuaraan Dunia, bahkan sampai Kejuaraan Olimpik. Tak main-main, setidaknya terdapat legenda-legenda bulutangkis Indonesia yang dikenal oleh dunia.
Menyoroti salah satu sektor yang dulunya sempat menyumbangkan banyak prestasi, yakni sektor ganda campuran. Terdapat nama-nama pasangan ganda campuran yang pastinya tidak asing di dunia bulutangkis Indonesia. Misalnya, Tri Kusharjanto/Minarti Timur, Flandy Limpele/Vita Marissa, dan yang paling terkenal adalah Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja di Turnamen Indonesia Masters 2023 (Foto: Badminton Talk)
Perjalanan Ganda Campuran di Awal Turnamen 2023
Selama tiga turnamen di awal tahun 2023, Indonesia tercatat belum meraih gelar sama sekali di sektor ganda campuran. Bahkan pencapaian terbaik terjadi pada saat turnamen pertama yakni Petronas Malaysia Open Super 1000 yang keluar menjadi semifinalis. Pasangan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja harus tumbang oleh pasangan raksasa asal China, Zheng Siwei/Huang Yaqiong.
Di turnamen kedua yakni Yonex Sunrise India Open Super 750, pasangan Indonesia harus kalah di babak-babak awal. Dari empat pasangan ganda campuran yang diturunkan, dua pasangan sudah kalah di babak 32 besar dan dua pasangan lain kandas di babak 16 besar. Hasil ini terbilang negatif karena tak ada satupun wakil Indonesia di sektor ganda campuran yang mampu mencapai perempat final.
Sedangkan di turnamen Daihatsu Indonesia Masters Super 500, lagi-lagi wakil Indonesia harus kandas di babak perempat final. Sebagai wakil tuan rumah, Indonesia tak mampu mengirimkan wakilnya di sektor ganda campuran pada babak semifinal. Namun pada turnamen ini, salah satu pemain muda yang berjuang dari babak kualifikasi mampu mencapai babak perempat final. Mereka adalah Jafar Hidayatullah/Aisyah Salsabila Putri Pranata yang berhasil menumbangkan pemain unggulan ke-2 asal Malaysia di babak 16 besar.
Praveen Jordan di Turnamen Indonesia Masters 2023 (Foto: Badminton Talk)
Baca Juga: Hasil Hari Kedua Indonesia Masters 2023, Comeback Praveen Jordan Harus Kandas di Babak 32 Besar
Cedera Praveen Jordan
Nama Praveen Jordan sebagai pemain sektor ganda campuran pasti sudah terdengar familiar. Ia adalah salah satu pemain ganda campuran yang masih aktif saat ini dan juga banyak menyumbangkan prestasinya untuk Indonesia. Selama menjadi pemain bulutangkis, Praveen sempat bermain dengan beberapa nama, sebut saja Vita Marissa, Debby Susanto, dan saat ini berpasangan dengan Melati Daeva Oktavianti.
Praveen mengalami cedera pinggang saat bermain di turnamen East Ventures Indonesia Open 2022 silam. Setelah itu, Praveen/Melati absen di beberapa turnamen karena Praveen harus menjalani operasi. Pemain kelahiran Bontang, Kalimantan Timur ini masih harus menjalani pemeriksaan dan pemulihan pasca operasi. Selama masa pemulihan, Praveen harus menurunkan berat badan dan menjalani terapi sebelum siap kembali bermain di lapangan.
Setelah menjalani serangkaian operasi, Praveen comeback di turnamen Daihatsu Indonesia Masters Super 500 yang berlangsung pada 24 – 29 Januari 2023. Sesuai perkiraan, ia memang akan mulai bertanding di bulan Januari. Namun sayang, Praveen/Melati harus kandas di babak 32 besar setelah kalah dari pasangan China, Feng Yanzhe/Huang Dongping. Ini merupakan comeback pertamanya setelah absen selama sekitar 7 bulan.
Sumber: Berbagai sumber
