Isports.id – Reset peringkat League of Legends season 12 telah dimulai, para pemain pada akunnya akan mengalami perubahan untuk di musim berikutnya.
Reset peringkat pemain Riot Games lebih lengkap dari musim sebelumnya, mengubah cara awal musim peringkat dimainkan pada sebelumnya.
Adapun dengan adanya perubahan ini, permainan di dalam pertandingan akan menciptakan pertandingan yang positif dan jauh dari hal yang berbau negatif.
Apa saja yang berubah untuk di season 12?
Pertandingan League of legends/ foto: berbagai sumber
Dengan soft reset dari tahun 2020 hingga 2021 yang menyebabkan masalah dengan peringkat perjodohan yang meningkat, atau biasa disebut MMR, dan pemain merasa sangat sulit untuk membuat kemajuan di dalam games.
Sehingga Riot Games memutuskan untuk membuat perubahan di season berikutnya. Pengembang League of Legends melihat perjuangan pembukaan musim 11 sebelum memutuskan bagaimana mereka ingin memperbaiki masalah ini untuk di season 12.
Solusi Riot Games untuk reset peringkat adalah dengan lebih drastis mengatur ulang peringkat semua orang dan peringkat MMR. Ini memiliki beberapa efek pada musim peringkat baru.
Pertama, lebih banyak pemain yang diatur ulang ke dalam peringkat di mana mereka dapat mencocokkan satu sama lain.
Pemain Platinum sedang diroll kembali ke tempat di mana tidak mungkin berakhir dengan pemain Emas atau bahkan Perak dari musim sebelumnya.
Karena itu, peringkat lebih sering terjadi karena pemain berperingkat lebih rendah sangat sulit untuk mengalahkan yang berperingkat lebih tinggi, atau setidaknya menghadapi mereka di dalam pertandingan.
Reset tahun ini sengaja dibuat kompetibel untuk memungkinkan pemain naik ke peringkat baru tanpa MMR mereka sebelumnya menahan mereka di tempat mereka berada. Apakah keputusan ini menghasilkan lingkungan peringkat yang lebih sehat dan lebih menarik dari sebelumnya
Ada kemungkinan bahwa reset yang lebih keras dapat menyebabkan pemain menghabiskan musim awal berjuang yang sangat ekstra.
Di dunia League Of Legends yang ideal, ini memungkinkan pemain yang berjuang untuk mendaki untuk mengatur diri mereka sendiri dengan lebih baik untuk sukses di awal musim ini.
Sumber: berbagai sumber
