Persib Bandung harus kembali merasakan hasil imbang dan harus puas berbagi angka dengan tim lawan dalam pertandingan Liga 1 Indonesia. Sudah keempat kalinya dalam empat partai secara beruntun Persib gagal menang. Terakhir mereka hanya sanggup bermain 2-2 melawan tim papan bawah Persiba Balikpapan di Stadion Batakan, Balikpapan (1/10).
Bandung, isports.id – Sebelumnya, Maung Bandung bermain 2-2 kontra Semen Padang (9/9), dipaksa seri Bali United 0-0 (21/9), dan ditahan Bhayangkara FC (24/9).
Torehan hasil ini, membuat Komisaris Utama PT Persib bandung Bermartabat (PBB) selaku pengelola Persib, Zaenuri Hasyim mengakui jika kans Atep dan kolega untuk berada di lima besar klasemen Liga 1 Indonesia 2017 semakin berat.
“Ya untuk kelima besar cukup berat, tapi kami usahakan semaksimal mungkin pada sisa pertandingan yang ada,anak-anak harus bisa mengambil poin,” ucap Zaenuri, di Bandung, Senin (2/10).
Padahal, secara permainan lanjut Zaenuri, Persib cukup menjanjikan saat menghadapi Persiba Balikpapan.
“Walau bermain dengan 10 pemain, anak-anak terus bekerja keras hingga bisa menyamakan kedudukan.”
Zaenuri menambahkan bahkan jika Febri Hariyadi tidak dapat dua kartu kuning dan berujung kartu merah, bukan tidak mungkin Persib bisa menambah gol lagi.
“Apalagi kartu merah yang dikeluarkan untuk Febri tidak jelas. Mau bandingpun percuma karena tidak akan dianggap. Biarkan saja, saya pikir PSSI dan Komisi Wasit lebih tahu. Mereka kan lebih pintar dari saya,” tegas mantan Pangdam III/Siliwangi ini.
Disinggung jadwal kontra Persib melawan Pusamania Borneo FC, Zaenuri Hasyim mengaku hingga saat ini belum ada kepastian dari PT Liga Indonesia Baru (LIB).
“Kami masih menunggu kabar dari PT LIB. Mudah-mudahan tidak di Bontang karena jauh juga, kasihan anak-anak,” kata Zaenuri.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
