iSports.id — Patrik Schick mencetak gol untuk membuat Republik Ceko bermain imbang 1-1 melawan debutan Georgia pada hari Sabtu. Pertandingan yang tersaji cukup menghibur, tetapi hal itu membuat kedua tim berada di tempat yang sulit di Grup F Euro 2024.
Mereka tertinggal dengan hanya satu poin di bawah Portugal di puncak klasemen dengan 6 poin dan Turki dengan 3 poin. Di laga pembuka beberapa waktu lalu, kedua tim mengalami kekalahan, Georgia kalah 3-1 atas Turki, dan Ceko kalah 2-1 atas Portugal.
Baca juga: Portugal Menang 3-0 atas Turki, Pelatih Puji Ronaldo dan Pepe
Pelatih Georgia Willy Sagnol yang mengungkapkan kekecewaan para pemainnya atas kekalahan pembukaan mereka menunjukkan seberapa jauh kemajuan timnya. Dan mereka memberikan segalanya di Hamburg untuk mendapatkan poin Euro pertama mereka.
Georgia Imbang 1-1 Melawan Ceko
Kiper Giorgi Mamardashvili melakukan serangkaian penyelamatan luar biasa untuk menjaga timnya tetap dalam permainan. Mereka memimpin sebelum jeda melalui penalti Georges Mikautadze. Namun Schick membalas aksi heroiknya dengan gol di babak kedua.
Duo penyerang kunci Georgia, Mikautadze dan Khvicha Kvaratskhelia keduanya membutuhkan perawatan medis saat pemanasan. Akan tetapi, keduanya masih memiliki banyak tenaga untuk bermain menjadi starter dalam pertandingan.
Baca juga: Belanda: Ronald Koeman Protes Keputusan VAR, Gol Harusnya Sah
Pertandingan kedua fase grup Euro 2024 yang di Volksparkstadion tersebut berlangsung sangat sengit. Tim asuhan Willy Sagnol tersebut menekan dengan penuh amarah sejak awal pertandingan. Namun, tim Ceko asuhan Ivan Haseklah mampu mengimbanginya.
Pertandingan Berlangsung Sengit
Kiper Valencia Mamardashvili melakukan penyelamatan awal yang bagus untuk menggagalkan upaya Adam Hlozek. Georgia menginginkan penalti ketika Zuriko Davitashvili mendapat tekanan dari Ladislav Krejci, tetapi wasit menolak banding mereka.
Setelah kedua belah pihak mengalami kekalahan di pertandingan pembuka, mereka berada di bawah tekanan untuk meraih tiga poin. Alhasil, pertandingan kedua yang tersaji menampilkan adu tekad yang sengit, secara keseluruhan laga tersebut cukup menghibur.
Dalam kekalahan pembukaan mereka yang mendebarkan oleh Turki, pendukung Georgia kalah jumlah. Namun di sini mereka menjadi mayoritas dan setiap kali pemain sayap Napoli, Kvaratskhelia menguasai bola di wilayah lawan, mereka mulai bergemuruh.
Sumber: News18
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.