Barcelona, Isports.id – Invasi militer yang dilakukan ke Rusia terhadap Ukraina juga berpengaruh terhadap ajang balap F1. Nasib salah satu balapannya, GP Rusia kini dalam tanda tanya besar. Balapan yang sedianya akan digelar pada akhir September mendatang kini dalam tanda tanya besar mengingat tensi yang semakin memanas antara Rusia dan Ukraina.
Seperti yang diketahui, tensi panas antara Rusia dan Ukraina tersebut dipicu karena pemisahan wilayah Luhanks dan Donetsk yang dikuasai para separatism pro Rusia. Hal tersebut ternyata juga berpengaruh terhadap event olahraga dinegara yang dipimpin oleh Vladimir Putin tersebut.
Setelah sebelumnya Final Liga Champions Eropa yang sedianya berlangsung pada akhir Mei mendatang di St Petersburg menjadi tada tanya, kini giliran balapan F1 GP Rusia yang terancam keberlangsungannya. Balapan F1 GP Rusia sendiri berlangsung di Sirkuit Sochi Autodrom musim ini sedianya akan menjadi seri ke 17 musim balap tahun ini.
Baca Juga: Lando Norris Menjadi Yang Tercepat Pada Hari Pertama Tes Pramusim F1 Barcelona
Rusia sendiri sudah menggelar balapan F1 sejak musim 2014 silam di sirkuit tersebut. Hingga saat ini pihak Formula One dan Liberty Group belum menentukan sikap terhadap kemungkinan batalnya GP Rusia tahun ini. “Kami masih meneliti dan mengamati perkembangan yang sedang terjadi di Rusia dan Ukraina. Kami berusaha memonitor situasi ini dengan cermat dan tepat” ujar pihak F1 dalam situs resminya.
Invasi Rusia terhadap Ukraina tersebut sudah memancing 2 pembalap yang tidak akan ikut balapan GP Rusia. Juara dunia 4 kali Sebastian Vettel serta juara bertahan Max Verstappen menjadi 2 pembalap yang paling kencang terhadap penolakan untuk balapan di GP Rusia apapun kondisi yang terjadi dinegara tersebut.
Berikutnya tim Haas yang menghapus logo sponsor Uralkali selama tes pramusim di Barcelona kali ini. Seperti yang diketahui Uralkali adalah sponsor utama tim Haas bawaan dari pembalap Rusia, Nikita Mazepin. Meskipun begitu, tim Haas memastikan bahwa posisi Mazepin ditim asal Amerika Serikat tersebut tidak terpengaruh dengan situasi yang sekarang terjadi di Rusia dan Ukraina.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.