iSports.id – Kabar yang sangat menyedihkan, pasalnya Legenda Manchester United Bobby Charlton meninggal dunia pada hari Sabtu kemarin.
Ia merupakan sosok pemain tim inti Setan Merah ketika masih menjadi pemain profesional.
Pada usia yang menginjak 86 tahun, Sir Bobby Charlton telah meninggalkan kita.
Setelah berjuang melawan penyakit demensia, yang merenggut daya ingat dan kecerdasannya selama beberapa waktu.
Prestasi gemilang Sir Bobby Charlton meliputi 758 penampilan pada level klub serta 106 laga membela tim nasional Inggris.
Dalam 106 penampilannya bersama timnas Inggris, ia menciptakan 49 gol, mencetak rekor sebagai pemain dengan laga dan gol terbanyak dalam sejarah timnas Inggris.
Legenda Manchester United Bobby Charlton Meninggal Dunia, Memberikan Kenangan Manis
Bobby Charlton, lahir di Ashington pada 11 Oktober 1937, adalah bintang yang menyinari langit timnas Inggris ketika mereka memenangkan Piala Dunia pada tahun 1966.
Gelar tersebut masih menjadi satu-satunya prestasi timnas Inggris pada ajang Piala Dunia hingga saat ini.
Sehingga itu menjadi kenangan yang sangat manis selama ia berkarir sebagai pemain sepakbola.
Dalam level klub, Bobby Charlton melibas enam klub berbeda, termasuk Manchester United, Preston North End, dan Blacktown City sebelum pensiun.
Perjalanan karier internasionalnya mulai pada 1958 dan berakhir sebagai pemain timnas Inggris pada 1970.
Namun, kiprahnya bersama Manchester United adalah yang paling cemerlang, bermain untuk klub tersebut dari tahun 1956 hingga 1973.
Sehingga total, ia bermain dalam 758 pertandingan berbagai kompetisi dan mencatatkan 249 gol untuk Manchester United.
Dalam bawah bendera Setan Merah, Bobby Charlton meraih sejumlah gelar bergengsi, termasuk tiga kali menjadi juara Liga Inggris (1956-1957, 1964-1965, 1966-1867).
Pencapaian puncaknya pada pentas Eropa adalah ketika ia memimpin Manchester United meraih gelar Liga Champions pada musim 1967-1968.
Gelar individu pun menyelimuti Bobby Charlton, dengan Ballon d’Or yang ia raih pada tahun 1966.
Sir Bobby Charlton menerima diagnosa demensia pada tahun 2020.
Pada saat perpisahan terakhirnya, ia ditemani oleh istrinya, Lady Norma, kedua anaknya, Suzanne dan Andrea, serta cucunya.
Sejumlah klub Liga Inggris, termasuk Manchester United, meratapi kepergian legenda mereka dengan menggambarkan, “Ia adalah salah satu pemain besar dan figur yang paling dicintai dalam sejarah klub kami.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
