Persipura Jayapura akan menjamu Bhayangkara FC pada lanjutan Liga 1 Indonesia, bermain di kandang sendiri Persipura ingin mengoptimalkan para pemainnya agar dapat poin.
Materi pemain kedua tim sangat berimbang apalagi Persipura dan Bhayangkara FC sama-sama akan mengandalkan beberapa pemain muda untuk menjadi tumpuannya.
Jelang pertandingan berlangsung, pelatih Persipura Jayapura Liestiadi mengatakan. “Mereka tim solid, menang dua kali berturut-turut, terutama saat menang di kandang Sriwijaya FC. Bhayangkara tahun ini lebih kuat. Mereka punya pemain asng bagus, dan ada beberapa mantan timnas (Indonesia) U-19.”
Persipura Jayapura berharap dapat mengakhiri hasil minor di awal pembuka Liga 1 Indonesia. “Hasil di lima pertandingan sebelumnya masih jauh dari harapan masyarakat. Sebagai tim bermental juara, dan membidik gelar juara, tentunya ini dianggap tidak bagus. Semoga nanti bisa meraih hasil maksimal. Kami akan bermain dengan mental juara,” tambah Liestiadi.
Sementara di kubu tamu, Bhayangkara FC sudah mempersiapkan fisik dan mental untuk bertanding mengingat Persipura adalah tim yang bertabur bintang dan merupakan kandidat juara.
Sebelum pertandingan, pelatih Bhayangkara FC Simon McMenemy mengutarakan. “Kami telah menunjukkan performa bagus di dua pertandingan sebelumnya. Tapi pertandingan ini akan sulit. Selain faktor cuaca, Persipura punya pemain bagus. Mereka akan bermain menyerang.”
Adaptasi akan menjadi faktor penting bagi Bhayangkara FC karena perbedaan waktu dan cuaca menjadikan pulau Papua momok bagi seluruh tim yang akan bertanding disana, pelatih asal Inggris ini juga mengingatkan kepada pemainnya untuk menjaga keberadaan Boaz Salossa selama 90 menit.
“Kami akan mencoba memutus suplai bola ke Boaz, dia salah satu pemain berbahaya. Kami akan berusaha maksimal, mungkin taktik bertahan diperlukan agar kami bisa membawa pulang poin,” ucap mantan pelatih Timnas Filipina ini.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.

