Persib Bandung gagal meraih kemenangan karena hanya mampu bermain imbang melawan tamunya Persela Lamongan di Stadion GBLA, Bandung, Selasa (12/07). Pada partai pekan ke-14 Liga 1 Indonesia, Persib dan Persela harus puas berbagi poin. Skor 1-1 jadi hasil akhir di laga ini.
Bandung, isports.id – Persela lamongan yang tampil percaya diri walaupun bertindak sebagai tamu. Laskar Joko Tingkir mengancam gawang Persib terlebih dahulu lewat sepakan jarak jauh Fahmi Al Alyyubi. Tapi sayang, upayanya masih belum menemui sasaran.
Permainan cepat dilakukan Persib, gol yang mereka nanti akhirnya tercipta pada menit ke-34 lewat Shoei Matsunaga. Pemain berpaspor Jepang tersebut sukses menyelesaikan umpan datar yang dilepaskan oleh Raphael Maitimo. Skor 1-0 untuk keunggulan Maung Bandung.
Setelah ada gol, permainan jadi semakin menarik. Kedua kubu saling menebar ancaman. Tetapi hingga turun minum, skor 1-0 tetap bertahan.
Di babak kedua, Persela terus berusaha mengejar defisit gol. Namun dari beberapa kali usaha serangan yang dilakukan belum menemukan hasil.
Jelang laga berakhir, tepatnya di menit ke-80. Persela mendapatkan hadiah penalti setelah Samsul Arief dijatuhkan oleh kiper Persib, M. Natshir.
Samsul Arief sendiri yang menjadi algojo penalti tersebut berhasil melaksanakan tugasnya dengan sempurna. Skor berubah menjadi 1-1.
Di sisa waktu yang ada Persib terus meningkatkan tekanan agar bisa mencetak gol. Namun, skor 1-1 tetap menjadi akhir pada partai ini.
Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurjaman mengungkapkan bahwa anak asuhnya tidak mampu mengatasi kecepatan permainan Persela lamongan.
“Saya sudah sampaikan mereka punya pemain cepat, seperti Fahmi Al Ayyubi, Edy Gunawan dan Samsul Arif.”
“Saya lihat itu yang menyulitkan pemain bertahan kami. Tapi, saya pikir kalau tidak ada kesalahan dari Deden (M. Natshir) tidak akan terjadi gol ke gawang kami,” ungkap arsitek yang biasa disapa Djanur ini.
Sedangkan, pelatih Persela Lamongan, Herry Kiswanto mengaku puas bisa menahan imbang Persib Bandung. Ia juga mengapresiasi semangat dan perjuangan skuat besutannya tersebut.
“Menurut saya ini hasil yang terbaik. Persela dan Persib sama-sama berjuang di pertandingan ini. Saya bersyukur pemain sudah maksimal. Kami punya semangat kebersamaan, berjuang dengan militan dan pantang menyerah,” ujar juru taktik yang biasa dipanggil Herkis ini.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.