Petenis muda asal Indonesia, Christopher Rungkat, mempersembahkan medali emas cabang olahraga tenis pada hari Sabtu (26/7/2017) di ajang Sea Games 2017 yang berlangsung di Malaysia.
Malaysia, isports.id – Petenis asal Indonesia, Christopher Rungkat, mengantongi medali emas untuk kategori tunggal putra setelah mengalahkan petenis asal Thailand Jirat Navasirisomboon dengan angka 6-4 dan 6-4 di SEA Games ke-29 yang diselenggarakan di Kuala Lumpur pada hari Sabtu (26/8/2017).
Christopher yang saat ini berada di peringkat 487 dunia, memuji Jirat sebagai salah satu lawan terberat yang pernah dia mainkan, setelah keunggulan dengan angka yang bisa dibilang tipis.
“Jirat petenis yang bagus tapi saya bisa mengalahkannya,” kata Christopher yang sebelumnya mengalahkan petenis asal Thailand lainnya, Wishara Trongcharoenchaikul di babak semifinal dengan angka 6-3, 5-7 dan 7-6, seperti dikutip tribunnews (26/8/2017).
“Dia punya bakat besar untuk olahraga ini, sia menjadi beban untuk saya dan saya menjadi berusaha lebih keras. Ini seperti tanda bahwa saya harus berjuang untuk mengakhiri pertandingan dengan segala cara.”
Christopher juga mengatakan bahwa kepercayaan dirinya meningkat setelah mengalahkan Wishara.
“Entah bagaimana caranya saya bisa mengalahkan Jirat di pertandingan terakhir,”Christopher menambahkan. “Ini benar-benar menjadi kejutan bahkan untuk saya sendiri, karena kemenangan ini, medali emas ini tidak bisa diprediksi.
“Sejak melawan Wishara, saya menjadi lebih yakin untuk bisa bermain lepas.”
“Saya dibebani dengan banyak harapan tapi itu bukan jadi tekanan, saya merasa lebih baik setelah semifinal dan menyenangkan bisa dapatkan tempat di final,” ucap Christopher.
Petenis Indonesia itu juga mengatakan bahwa mencapai final adalah mimpi yang menjadi kenyataan. Pada 2011 lalu, Christopher meraih tiga medali emas saat Indonesia menjadi tuan rumah Olimpiade.
“Saya berhasil mewujudkan mimpi saya, ini menjadi penghargaan dan kebanggaan untuk diri saya,” Christopher menerangkan. “Saya senang dengan hasilnya, setelah beberapa tahun lalu mendapatkan medali yang sama.
“Kali ini saya akan bekerja lebih keras untuk membawa nama Indonesia di event-event internasional. Mudah-mudahan saja. Saya selalu punya mimpi besar untuk negara saya, saya juga ingin meyakinkan banyak orang bahwa tenis adalah salah satu olahraga yang bergengsi untuk diikuti.
“Mungkin jarang yang menyaksikan pertandingan seperti ini, tapi jika saya bisa menjadi contoh, maka akan baik untuk masa depan olahraga ini di Indonesia.”
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
