Kabar mengenai kemerdekaan Catalunya berimbas kepada dunia sepakbola. Sejumlah pemain berdarah Catalunya ingin pindah dari timnas Spanyol, termasuk Gerard Pique.
Barcelona, isports.id – walau begitu, hasrat Pique untuk memperkuat timnas Catalunya terancam pelik. Pasalnya, Pique sudah memiliki caps bersama timnas Spanyol.
Salah satu aturan yang terpampang dalam pasal 17 statuta FIFA menyatakan jika seseorang pemain tidak dapat membela dua negara berberda di level senior pada ajang resmi. Hal itu demi menghindari maraknya tren naturalisasi pemain yang kerap terjadi.
“Aturan tersebut mempersulit langkah Pique untuk membela timnas Catalunya. terlebih, salah satu anggota Komite Status FIFA berasal dari Spanyol, Jose Maria Cruz. Di prediksi Cruz bakal menutup keinginan Pique.”
Selain itu, bnerkaca terhadap kasus yang menimpa timnas Kosovo pada tahun 2016, Pique kemungkinan besar akan menemui hadangan sulit untuk membela timnas catalunya. Saait itu, beberapa pesepak bola asal Kosovo tidak dapat memperkeuat negara itu karena atuara FIFA.
FIFA melarang pemain yang terdaftar pada turnamen resmi terakhir untuk berganti kewarganegaraan. Hal itu membuat nama-nama seperti Granit Xhaka, Xherdan Shaqiri, dan Taulant Xhaka yang tampil di Piala Eropa 2016 bersama Swiss tidak bisa bermain untuk Kosovo.
Kondisi tersebut membuat Pique harus berkorban jika ingin membela timnas Catalunya. Bek berusia 30 tahun itu harus absen di Piala Dunia 2018. Setelah itu, Pique dapat membela timnas Catalunya pada kualifikasi Piala Eropa 2020.
Peraturan itu menjadi indikasi landasan keputusan Pique untuk mundur dari timnas Spanyol sebelum 2018. Sebelumnya, bek Barcelona itu beralasan ingin pensiun jika dukungan terhadap kemerdekaan Catalunya dianggap menimbulkan masalah.
Bukan hanya Pique, nama-nama seperti Sergio Busquets, Hector Bellerin, dan Cesc Fabregas terancam mendapatkan hadangan yang sama karena membela timnas Spanyol di Piala Eropa 2016. Namun, Xavi Hernandez berkesempatan kembali dari masa pensiun karena sudah tidak memperkuat timnas Spanyol sejak 2014.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
