Mitra Kukar sukses meraup tiga poin penuh setelah berhasil menaklukkan tamunya Semen Padang FC di Stadion Aji Imbut, Kutai Kartanegara, Jumat (07/07) dalam lanjutan Liga 1 Indonesia 2107 pekan ke-13.
Kutai Kartanegara, isports.id – Hasil ini menjadikan kemenangan keenam bagi Mitra Kukar, dan juga merupakan kebangkitan mereka setelah pada pekan sebelumnya dihajar oleh Persipura Jayapura. Sementara itu bagi Semen Padang FC, ini menjadi kekalahan keenamnya.
Bertindak sebagai tuan rumah, Mitra Kukar coba awali pertandingan dengan langsung melancarkan beberapa percobaan ke daerah pertahanan Semen Padang FC. Tendangan bebas yang di eksekusi Bayu Pradana lalu di sambut dengan sundulan dari Jorge Gotor, sayang kesempatannya masih belum membuahkan hasil.
Gelandang Mitra Kukar asal Korea Selatan, Oh-Inkyun hampir saja mencetak gol, andaikan tendangan kerasnya tidak meleset. Semen Padang FC sempat mempunyai peluang lewat serangan balik, namun Vendry Mofu gagal menyelesaikannya dengan baik.
Jelang babak pertama usai, Oh-Inkyun tidak menyia-nyiakan kesempatan yang didapat saat mencoba mengambil set-piece dari sisi sayap, eks penggawa Persela Lamongan ini mampu meluncurkan bola ke arah gawang Semen Padang FC, yang gagal diblok oleh Jandia Eka Putra dkk. Skor 1-0 untuk keunggulan Mitra Kukar di babak pertama.
Usai turum minum, Mitra Kukar meracik strategi ulang demi mendulang gol, Mitra Kukar mengganti Yogi Rahadian dan memasukan Anindito Wahyu untuk penyegaran lini depan.
Namun, Semen Padang FC yang berusaha mengejar ketertinggalan bermain lebih agresif pada babak kedua ini, peluang Riko Simanjuntak di menit ke-52 gagal berbuah gol setelah sepakannnya masih bisa dihalau oleh Joko Ribowo.
Di sisa waktu yang, Semen Padang FC makin frustasi dalam membongkar pertahanan Mitra Kukar, beberapa pergantian pemain yang dilakukan tidak begitu efektif. Hingga pertandingan babak kedua berakhir, hasil 1-0 tetap bertahan untuk kemenangan Mitra Kukar.
Pelatih Mitra Kukar, Jafri Sastra mengungkapkan rasa syukur setelah timnya bisa rebut tiga poin di kandang sendiri. Tetapi, masih banyak catatan yang harus dibenahi.
“Kami syukuri bisa realisasikan tiga poin yang kami harapkan.”
“Dari segi permainan masih banyak yang harus diperbaiki. Kami tidak menemukan khas permainan kami seperti melawan Gresik,” ucap Jafri kepada wartawan.
Sedangkan dari kubu tamu, pelatih Semen Padang FC, Nil Maizar, menerangkan bahwa skuat besutannya kehilangan fokus di detik-detik akhir pertandingan babak pertama.
“Hasil ini sangat mengecewakan, seharusnya kami bisa dapat poin di sini. Kesalahan sendiri hanya sisa beberapa detik, anak-anak kehilangan fokus,” pungkas Nil.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
