Pep Telah Awali Kebangkitan The Citizen. Selain itu tim Asuhan Pep telah berhasil menang 5 kali dan 1 kali seri. Hasilnya Manchester City di puncak klasemen ditempel United dengan poin sama.
Manchester,isports.id- Tahun kedua di Manchester City menjadi tahun warning bagi sang pelatih Pep Guardiola. Bagi Pep, mengulang kejayaan Citizen musim 2011/2012 dan 2013/2014 di tangan pelatih Manuel Pellegrini, tidak semudah membalik telapak tangan.
Alih-alih mengambil Pep dari Bayern Munchen, dengan segudang pengalaman di pentas Eropa. Manchester City malah kalah bersaing dengan Chelsea di liga premier. Pep Guardiola mengakui tugasnya di Manchester City selanjutnya, adalah meraih gelar juara musim ini, dan ingin tetap bertahan di Liga Primer Inggris.
Indikasi kebangkitan The Citizens terlihat di awal musim ini. Pep seolah telah selesai membangun tim yang solid. Buktinya tim berjuluk Manchester Blue ini menuncaki klasemen sementara dengan keunggulan produktivitas gol atas rival sekota, Manchester United. Manchester Blue berhasil mengkoleksi 16 poin, dari 6 kali permainan.
Sang mantan pelatih Barcelona pun sadar akan besarnya tekanan yang ada lantaran gagal mendulang satu pun trofi kala menjalani debutnya musim lalu selepas tiba dari Bayern Munich.
“Saya tak bisa menyangkal bahwa harus memenangkan titel. Semuanya mengharapkan hal tersebut,” ungkap Guardiola.
“Kami akan dinilai berdasarkan berapa banyak gelar yang mampu kami menangkan. Tanpa itu semua, maka akan menjadi sebuah kegagalan. Kami tahu itu.”
“Saya tak tahu apa yang akan terjadi di masa depan. Saya sangat senang berada di sini. Tapi itu semua akan bergantung pada kesuksesan yang kami miliki.”
“Di klub besar seperti Manchester City, jika Anda tak menjadi juara maka Anda tak bisa bertahan,” pungkasnya.
Bagi Pep, dirinya harus selalu menang di setiap laga domestik, agar tetap memucaki klasemen. Minimal tidak pernah kalah dengan dengan tiga klub besar seperti Manchester City, Chelsea dan Totenham Hotspur.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
