Connect with us

Hi, what are you looking for?

MotoGP

Johann Zarco Finis Kedelapan Akibat Ban Depan Bermasalah

Johann Zarco kesal dengan ban depan yang bermasalah sehingga dia harus puas finis di posisi kedelapan

Qatar, Isports.id- Pebalap Yamaha Tech 3, Johann Zarco, harus puas finis diposisi kedelapan akibat kendala pada ban depannya yang mengalami masalah. Pada awal balapan, penampilan impresif Zarco ditunjukkan diposisi pertama sampai lap ke-17 dipembukaan MotoGP 2018 di Sirkuit Internasional Losail, Qatar Minggu ( 18/3/2018).

Menurut Zarco, ia sempat mempunyai firasat mengalami masalah pada bagian ban depan namun ia tetap mempertahankan masalah tersebut. Balapan terus berlanjut hingga dia tidak bisa menahan masalah tersebut dan harus puas menyelesaikan balapan di peringkat kedelapan.

Johan Zarco bersaing ketat di Qatar

Johann Zarco mengatakan bersama anggota tim Tech 3 dan teknisi Michelinnya mengkonfirmasi “ada yang salah” dengan ban depan setelah balapan selesai, memaafkan kesalahannya di matanya, yang berarti dia berusaha untuk tetap positif segera setelah balapan.

“Saya mendapatkan yang terbaik yang saya bisa. Saya melakukan apa yang bisa saya lakukan, saya melakukan pekerjaan itu, dan ketika saya memiliki seorang teknisi dari Michelin dan juga di tim saya mengatakan bahwa ada sesuatu yang salah, tapi saya baik-baik saja,” kata Zarco seperti dikutip Crash.net.

Zarco tetap tetap tersenyum sehabis balapan walaupun ia harus finis kedepalan. Menurutnya posisi kedelapan tidak masalah baginya. itu artinya Johann Zarco tampil dengan kompetitif di balapan perdananya. “saya memimpin balapan, mungkin saya lamban tapi tidak ada yang mengalahkan saya, yang berarti saya baik hari ini,” imbuh Zarco

Zarco menjelaskan masalah pada bagian ban depan. Ia merasa ban depan motornya itu geser ketika berada di tikungan dan itu sering ia rasakan setiap tikungan.

“Sempat mikir buruk di akhir balapan, tapi saya punya beberapa peringatan mungkin setelah lap tujuh, dan delapan. Saya benar-benar khawatir, mungkin terlalu dingin atau mungkin yang lain memiliki masalah yang sama. Tapi saya melihat yang lain bisa menjaga kecepatan dan saya tidak bisa,” keluhnya.

 

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Sepak Bola Dunia

iSports.id – Usai kemenangan Argentina di final Piala Dunia Qatar 2022 melawan Prancis Desember lalu, rupanya ketegangan masih belum berakhir. Kabar terbaru, saat ini...

Berita Olahraga

Isports.id – Qatar selaku tuan rumah Piala Dunia 2022 menyediakan 8 stadion sebagai tempat penyelenggaraan semua laga dari fase grup hingga final nanti. Setiap...

Sepak Bola Dunia

iSports.id – Kemenangan menggembirakan dirasakan oleh pendukung timnas Ghana saat melawan Korea Selatan. Di mana para pendukung tersebut merayakannya dengan hal yang unik. Usai...

Berita Olahraga

iSports.id – Setelah China mengundurkan diri sebagai tuan rumah Piala Asia 2023, kini AFC secara resmi menunjuk Qatar sebagai pengganti. Piala Asia sendiri akan...