Last updated on 21 November, 2023
PSSI secara bulat mengumukan secara resmi bahwa mereka telah mencopot indra Sjafri dari posisinya sebagai pelatih kepala timnas indonesia U-19. Hal tersebut diumukan sekretaris jendra PSSI, ratu Tisha Destria dalam jumpa pers di kantor PSSI Pusat, Selasa (21/11).
Jakarta, isports.id – Meski didepak dari posisi arsitek timnas U-19, pelatih asal Sumatera Barat tersebut tetap mendapatkan tugas dari PSSI. Nantinya, Indra bakal bertugal dalam pengembangan sepakbola. Kontrak Indra bersama PSSI baru akan kadaluarsa pada Desember 2017 mendatang.
“PSSI menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Indra Sjafri yang selama ini bekerja keras bersama timnas U-19. Kami tetap akan bekerja sama dengan pelatih Indra di federasi untuk membangun sepakbola nasional. Ini merupakan tugas dan tantangan yang jauh lebih besar,” ujar Ratu Tisha.
“Dicukupkannya tugas Indra Sjafri akibat rentetan performa buruk yang diperlihatkan tim Garuda Nusantara selama Kualifkasi Piala Asia U-19 2018.”
Dalam ajang tersebut, Indonesia hanya mampu menduduki posisi ketiga dengan raihan dua kali kemenangan atas Brunei (5-0) dan Timor Leste (5-0), dan harus menderita dua kali kekalahan dari Korea Selatan (4-0) dan Malaysia (4-1).
Beruntung Egy Maulana Vikri dan kolega tetap bisa tampil di putaran final Piala Asia U-19 2018, karena Indonesia menjadi tuan rumah pada pagelaran yang akan dihelat tahun depan.
Sebelumnya, Indra Sjafri juga tak berhasil memenuhi target dari PSSI yakni menjuarai Piala AFF U-18 2017. Pada ajang tersebut, Indonesia hanya finis di peringkat ketiga.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.