Connect with us

Hi, what are you looking for?

Mobile Legends

Age Dipecat dari EVOS? Ini Fakta Sebenarnya

Age dipecat

 

iSports.id – Age dipecat menjadi salah satu buah bibir yang kerapkali dibicarakan orang. Namun benarkan Age hengkang?

EVOS Legends, tim Mobile Legends asal Indonesia yang sering dianggap sebagai salah satu kekuatan terkemuka dalam negeri, kini tengah menghadapi masalah yang belum pernah terbayangkan sebelumnya.

Tidak lagi hanya masalah konsistensi, tim Macan Putih ini telah kehilangan esensinya sebagai tim puncak dalam kompetisi Mobile Legends di Indonesia.

Kegagalan mereka untuk mencapai playoff MPL ID sebanyak dua kali dalam tiga musim terakhir telah menjadi pukulan yang berat bagi penggemar setia EVOS.

Banyak spekulasi bermunculan tentang penyebab dari tragedi ini. Mulai dari ketiadaan pemimpin yang kuat di dalam tim, hingga yang paling sering didengar adalah kegagalan dari sang pelatih utama mereka, Steven “Age” Gunawan.

Tak heran banyak yang menyerukan agar Age meninggalkan tim.

Namun, apakah ini benar-benar solusi yang tepat? Apakah dengan kepergian salah satu pemain berbakat yang telah bergabung dengan tim sejak September tahun lalu akan memperbaiki segalanya?

Mari kita lihat fakta-fakta yang telah kami kumpulkan.

Age Tetap Berada dalam Keluarga EVOS

Menyalahkan seseorang dan mengusirnya tidak selalu menjadi solusi untuk membangkitkan tim yang sedang mengalami kesulitan, dan hal ini juga menjadi pandangan dari pihak EVOS.

Kepala Esports EVOS, Mohammad Refie Fakhreno, memastikan bahwa Age dipecat adalah hoax.

ia tetap berada dalam tim, meskipun dengan tugas baru.

“Ke depannya, Age akan memiliki tugas baru dan tanggung jawab yang berbeda. Saya sebagai Kepala Esports bisa dikatakan bekerja sendirian dalam mengelola semuanya. Oleh karena itu, saya memerlukan bantuan beberapa orang untuk membantu membangun tim khususnya di MLBB dan Free Fire. Ini yang akan kami jalankan pada tahun 2024,” ungkap Reno.

“Apakah Age akan dipromosikan? Mari kita lihat saja bagaimana situasinya ke depan. Yang pasti, Age akan tetap menjadi bagian dari EVOS dengan tanggung jawab yang berbed,” Reno menjelaskan.

Pada kesempatan yang sama, visi tim untuk kembali bersaing di tingkat internasional juga terungkap.

Ini akan dicapai melalui penerapan sistem baru yang akan diterapkan mulai tahun depan.

“Pada tahun 2024, kami akan memiliki infrastruktur baru yang diharapkan dapat memberikan dampak yang lebih positif pada tim.”

“Kami akan fokus membangun tim dengan tujuan meraih kejuaraan dunia, termasuk dalam MLBB dan Free Fire,” jelasnya.

Bagaimana pendapat Anda? Apakah revolusi besar ini akan membawa hasil positif bagi EVOS? Hanya waktu yang akan memberikan jawaban pasti.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Esports

iSports.id – Moonton mengumumkan perombakan untuk MPL MENA pada musim ini dan akan memberikan kejutan untuk liga tersebut. Setelah MSC 2024 menjadi bagian dari...

Esports

iSports.id – Ada beberapa cara counter Roger gold lane yang bisa kamu lakukan untuk melawannya, karena hero ini sedang dalam OP pada lane of...

Esports

iSports.id – Akhirnya Moonton dan Riot Games berdamai soal plagiat hak cipta yang telah mereka layangkan pada beberapa tahun yang lalu. Perang antara dua...

Mobile Legends

iSports.id – Ada beberapa kelebihan hero Roger gold lane dalam pertandingan game Mobile Legends yang perlu para pemain harus ketahui. Mobile Legends adalah permainan...