iSports.id – Azure Ray vs G2.IG menjadi pertadingan yang seru untuk disaksikan.

Dunia esports menyaksikan salah satu pertandingan Dota 2 terpanjang dan terhebat dalam sejarah. Tim Azure Ray dari Indonesia berhadapan dengan tim G2.iG dari China di babak semifinal turnamen The International 2024. Pertandingan ini berlangsung selama **3 jam 47 menit**, memecahkan rekor match Dota 2 sebelumnya yang hanya **3 jam 20 menit**.

Pertandingan ini penuh dengan aksi, drama, dan ketegangan. Kedua tim saling berbalas strategi, item, dan hero untuk menguasai peta dan menghancurkan ancient lawan. Tim Azure Ray mengandalkan hero-hero late game seperti Spectre, Medusa, dan Arc Warden, sementara tim G2.iG lebih memilih hero-hero early game seperti Lycan, Beastmaster, dan Chen. Pertarungan antara dua gaya bermain ini menciptakan situasi yang sangat menarik dan menantang.

Pada awal pertandingan, tim G2.iG berhasil mendominasi jalur atas dan bawah, serta mengambil beberapa tower dan objective. Mereka juga berhasil membunuh Roshan beberapa kali dan mendapatkan Aegis of the Immortal. Namun, tim Azure Ray tidak menyerah begitu saja. Mereka terus mempertahankan jalur tengah dan base mereka dengan gigih, serta memanfaatkan hero-hero mereka yang semakin kuat di late game. Mereka juga berhasil mencuri beberapa Aegis dan Cheese dari tim G2.iG dengan menggunakan skill dan timing yang tepat.

Pertandingan semakin sengit ketika kedua tim mencapai level maksimal dan memiliki item-item lengkap. Setiap team fight menjadi sangat krusial dan berpotensi mengubah jalannya pertandingan. Beberapa kali, tim Azure Ray berhasil membunuh seluruh anggota tim G2.iG dan mencoba menyerang base lawan.

Namun, tim G2.iG selalu berhasil membeli kembali (buyback) hero-hero mereka dan mempertahankan ancient mereka dengan bantuan glyph dan tower. Begitu juga sebaliknya, tim G2.iG beberapa kali berhasil menembus pertahanan tim Azure Ray dan mencoba mengakhiri pertandingan. Namun, tim Azure Ray selalu berhasil menghalau serangan lawan dengan menggunakan skill dan item yang tepat.

Laga Azure Azure Ray vs G2.iG Pecahkan Rekor Match Dota 2

Pertandingan ini akhirnya berakhir ketika tim Azure Ray berhasil melakukan team wipe terakhir terhadap tim G2.iG dan tidak ada lagi buyback yang tersedia. Mereka kemudian bergegas menuju base lawan dan menghancurkan ancient mereka dengan cepat. Tim Azure Ray pun merayakan kemenangan mereka yang sangat epik dan bersejarah. Mereka berhasil melaju ke babak final turnamen The International 2024 dan akan berhadapan dengan tim Evil Geniuses dari Amerika Serikat.

Pertandingan ini mendapat banyak pujian dan apresiasi dari para pemain, penggemar, komentator, dan analis Dota 2. Banyak yang menganggap pertandingan ini sebagai salah satu match Dota 2 terbaik yang pernah ada. Pertandingan ini juga menjadi bukti bahwa tim Azure Ray adalah salah satu tim Dota 2 terbaik di dunia saat ini. Tim ini terdiri dari lima pemain muda berbakat dari Indonesia, yaitu **Rizky “Riz” Pratama** (posisi 1), **Muhammad “Moo” Fadli** (posisi 2), **Aditya “Adit” Wijaya** (posisi 3), **Ricky “Ric” Surya** (posisi 4), dan **Andi “Andz” Saputra** (posisi 5). Mereka berhasil mengalahkan beberapa tim besar dan favorit di turnamen ini, seperti Team Secret, PSG.LGD, dan G2.iG. Mereka juga berhasil menarik perhatian dan dukungan dari banyak penggemar Dota 2 di Indonesia dan di seluruh dunia.

Tim Azure Ray akan berusaha untuk mengharumkan nama Indonesia dan merebut gelar juara dunia Dota 2 di babak final turnamen The International 2024. Pertandingan final ini akan berlangsung pada hari Sabtu, 24 Februari 2024, pukul 19.00 WIB. Pertandingan ini akan disiarkan secara langsung di berbagai platform streaming, seperti Twitch, YouTube, dan Facebook. Jangan lewatkan pertandingan ini dan dukung tim Azure Ray untuk menjadi tim pertama dari Indonesia yang menjadi juara dunia Dota 2!