Isports.id – Operator Liga Inggris yakni FA membuat kebijakan baru selama bulan ramadhan. Aturan tersebut adalah pemberian waktu sejenak bagi pemain muslim berbuka puasa saat sedang bertanding.
Kebijakan ini merupakan sebuah terobosan baru sepak bola Inggris untuk tetap menjaga kompetisi tetap menarik dan kompetitif.
Sebagai informasi, mulai tengah pekan ini seluruh umat muslim di dunia akan mulai menjalankan ibadah puasa selama satu bulan penuh. Kewajiban ini tentunya membuat pesepakbola muslim yang bermain di liga Inggris akan tetap menjalankannya seperti biasa.
Oleh karena itu operator liga telah mengusulkan aturan yakni memberikan jeda beberapa menit untuk memberikan pemain beragama islam berbuka puasa. Aturan ini akan berlaku bagi pertandingan yang mulai pada pukul 16.30 dan 17.30 waktu setempat.
Mekanismenya adalah wasit akan menghentikan sejenak laga ketika waktu buka puasa berkumandang. Kemudian pemain muslim akan minum isotonik atau memakan jel energi di tepi lapangan.
Operator liga akan berkoordinasi pada penyelenggara sebelum laga yang berlangsung pada waktu tersebut untuk mengidentifikasi berapa pemain muslim. Mereka akan menentukan periode jeda yang kemungkinan besar tidak akan terlalu lama bila terdapat pemain muslim.
Baca juga: Chelsea Gagal Jaga Momentum di Liga Inggris
Menurut laporan Sky sports, aturan ini masih dalam tahap diskusi yang dikoordinasikan oleh beberapa pihak terkait. Namun operator liga optimis bila kebijakan baru akan terimplementasikan usai jeda internasional 2 pekan ke depan.
Saat ini perangkat pertandingan sedang mempelajari waktu jeda berbuka puasa berdasarkan badan wasit liga Inggris. Nantinya kebijakan itu akan terimplementasikan boleh seluruh level kompetisi sepak bola Inggris.
Pemain yang beragama Islam dalam kompetisi Premier League musim ini memang terbilang cukup banyak. Bahkan beberapa klub papan atas memilikinya seperti Mohammed Salah (Liverpool), Riyad Mahrez (Manchester City), dan Wesley Fofana (Chelsea).
Terobosan baru ini tentunya menarik untuk kita simak bagaimana kedepannya sehingga kompetisi terasa lebih indah dan menarik.
Sumber: Berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
