iSports.id – Fabio Quartararo mengatakan dia telah berbicara dengan pabrikan lain untuk mempertimbangkan untuk meninggalkan Yamaha pada akhir musim 2024.
Pada Juni 2022, Quartararo akan menjalani musim keenamnya dalam kelas utama, memperpanjang kontraknya dengan Yamaha.
Sehingga, kontrak ini akan berlangsung hingga akhir musim 2024.
Quartararo telah meminta pabrikan Garpu Tala untuk memperbaiki motor YZR-M1, yang masih tertinggal dari rival.
Musim lalu, sang rider putus asa karena kecepatan M1 yang rendah dalam satu lap dan kinerja yang buruk dalam kondisi grip rendah di trek. Ini memberikan ultimatum kepada Yamaha untuk mencari solusi.
Pabrikan Jepang Iwata jelas telah berusaha keras untuk meningkatkan dan memperbaiki kinerja motor mereka.
Sehingga, penunjukan teknisi Max Bartolini dan aerodinamika Marco Nicotra dari Ducati adalah buktinya.
Maka dari itu, keduanya akan meningkatkan kecepatan dan mengurangi jarak antara mesin M1 dan Ducati Desmosedici yang sangat kuat.
Benarkah Fabio Quartararo akan pindah ke tim lain?
Sejauh ini, ia masih fokus bersama tim Yamaha dan akan fokus untuk musim 2024.
Namun, itu tidak tutup kemungkinan, ia akan pergi setelah kontrak tersebut berakhir pada musim ini.
Sebelumnya, informasi bahwa para teknisi Yamaha selalu menjadi orang pertama yang kembali ke hotel telah menyebar ke seluruh paddock. Mereka sekarang banyak bekerja. Kami memiliki anggota baru dari tim pemenang (Ducati).
Meskipun dia hanya terpaut 0,8 detik dari pesaing terhebatnya, Francesco Bagnaia dari Ducati, yang mencetak waktu tercepat pada Tes Pramusim MotoGP 2024 Sepang, Malaysia, pekan lalu, Quartararo mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Yamaha.
Satu hal lain yang ingin diketahui adalah apakah El Diablo akan mempertahankan komitmennya pada Yamaha atau memperpanjang kontraknya dengan Skuad Garpu Tala, mengingat kemajuan yang mulai terlihat.
Quartararo mengatakan, “Sudah ada respons (dari Yamaha) terkait apa yang saya minta, walaupun hasilnya mungkin tidak sesuai keinginan. Saya telah melakukan kontak awal dengan pabrikan lain, tetapi Yamaha pastinya sudah tahu.”
Sekarang semuanya tergantung pada Yamaha. Saya sangat senang dengan apa yang telah mereka lakukan, tetapi ini tentang melihat bagaimana segala sesuatunya berkembang dalam jangka pendek,” ia menyimpulkan.
El Diablo mengatakan kepada Yamaha bahwa mereka harus terus bekerja keras untuk meningkatkan performa motor mereka agar pembalap Prancis itu tidak beralih ke pabrikan lain pada tahun 2025.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
