Connect with us

Hi, what are you looking for?

Badminton

Grego dan Lyanny Terhenti di Babak Kualifikasi Japan Open 2017

Grego dan Lyanny Terhenti di Babak Kualifikasi Japan Open 2017. Dari tunggal putri Indonesia menyisakan 1 wakil Fitriani, untuk menggadapi wakil Thailand.

Tokyo, isports.id- Indonesia hanya menyisakan Fitriani di nomor tunggal putri kejuaraan bulu tangkis Jepang Terbuka 2017 selepas dua wakil lainnya tersungkur sebelum ke babak utama.

Dari laman resmi Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) menyebutkan babak kualifikasi di Tokyo Metropolitan Gymnasium, Tokyo,  telah usai. Dua wakil Indonesia yaitu Gregoria Mariska Tunjung dan Lyanny Alessandra Mainaky, gagal melangkah ke babak utama utama. Keduanya kalah di putaran pertama babak penyisihan.

Lyanny Alessandra Mainaky kalah dari pemain tuan rumah, Shiori Saito dalam laga tiga gim berkesudahan 23-21, 18-21, 17-21.

Sementara Grego dengan nasib yang sama, dia gagal di  babak pertama kualifikasi. Ia harus mengakui keunggulan permainan wakil Taiwan Pai Yu Po dan harus menyerah setelah bermain tiga gim 17-21, 21-17, 19-21.

“Saya kebanyakan salah buang. Kan dia tinggi, saya maunya lob yang dalam, dengan postur tinggi sebenarnya jadi menguntungkan buat dia. Dari gim pertama saya juga nggak berani melambatkan dan menaikkan bola,” kata Gregoria dalam keterangannya.

Kehilangan gim pertama, Gregoria sempat menunjukkan perlawanannya di game kedua dan berhasil merebut kemenangan untuk memperpanjang napas ke game tiga. Sayang setelah sempat unggul 17-14, Gregoria tak berhasil mengamankan kemenangannya.

“Gim kedua dia banyak mati sendiri. Dia kalah angin jadi saya ada kesempatan buat menyerang. Di game ketiga saya sempat memimpin, terus hilang lagi. Saya kurang bisa menahan sampai selesai. Buang poinnya gampang banget, dapetnya susah banget,” kata atlet besutan klub Mutiara Bandung tersebut.

Dengan belum berhasilnya dia memberikan hasil cemerlang dari dua turnamen yakni Korea Terbuka dan Jepang Terbuka, Gregoria pun mengevaluasi penampilannya yakni soal fokusnya di lapangan menjadi salah satu hal yang ingin ia perbaiki kedepannya.

“Kedepannya saya harus lebih fokus lagi. Misalnya saya fokus di 11 poin pertama, tapi ketika lawan merubah pola, saya nggak bisa cepat beradptasi. Saya harus lebih cepat menangkap perubahan lawan,” tutur Gregoria.

Dengan hasil yang didapatkan di babak kualifikasi ini, Indonesia tinggal menyisakan satu wakil dari nomor ini yakni Fitriani yang akan langsung berlaga di babak utama akan berhadapan dengan Ratchanok Intanon, Thailand. Dari rekor pertandingan, keduanya tercatat belum pernah saling berhadapan di lapangan pertandingan.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

Badminton

Turnamen BWF World Tour Super 300 Chinese Taipei Open telah memasuki babak perempatfinal. Lima wakil Indonesia yang tersisa di babak perempatfinal ini berjuang demi...

Badminton

Last updated on 5 Oktober, 2018 Hari ini, Kamis (4/10/2018) turnamen BWF World Tour Super 300 Chinese Taipei Open (Taiwan Open) 2018 telah memasuki...

Badminton

Turnamen Indonesia Open Super Series Premier 2017 bakal memasuki babak pertama, Selasa (13/06). Pada hari ini, babak pertama baru menyuguhkan pertandingan pada nomor ganda...

Badminton

Langkah tunggal putri bulu tangkis Indonesia Fitriani di ajang Asia Championships 2017 terhenti setelah dikalahkan Vi Thi Trang diawal laga dengan skor 13-21 dan...