Sriwijaya FC kembali tampil tidak konsisten setelah hanya mampu bermian imbang melawan Bali United pada pekan ke-15 lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Sriwijaya, Palembang (19/07). Bali United sukses memaksakan skor menjadi 2-2 dan membuat Sriwjaya FC gagal memtik poin penuh di hadapan pendukung setianya.
Palembang, isports.id – Sriwijaya FC sangat berambisi bisa memenangkan laga menjamu Bali United agar dapat memperbaiki posisi di papan klasemen sementara justru mengawali pertandingan dengan bermain sangat hati-hati. Situasi ini membuat Bali United sangat nyaman dalam mengembangkan permainan defensif mereka.
Suporter tuan rumah langsung terdiam saat pertandingan baru berjalan tiga menit. Setelah Marcos Flores mengirimkan umpan manis kepada Sylvano Comvalius yang langsung diselesaikanya dengan berbuah gol pertama pada laga ini.
Selepas gol dari Bali United, Sriwijaya FC langsung tampil solid dan beberapa kali mencoba membongkar pertahanan Bali United. Usaha Hilton Moriera melalui set-piece masih jauh dari target.
Kerja keras Sriwjaya FC akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-40 berkat penetrasi yang dilakukan oleh Beto Goncalves. Skor 1-1 menjadi hasil hingga turun minum.
Selepas jeda, Bali United mencoba mengambil alih permainan. Sylvano Comvalius mampu mengancam gawang Sriwijaya FC di menit-menit awal babak kedua, tapi sayang upayanya masih belum berhasil.
Stadion Gelora Sriwjaya sontak riuh pada menit ke-54. setelah Rudolof Yanto Basna mencetak gol berkat umpan silang yang di Marcko Merauje. Sriwijaya FC mampu membalikkan keadaan, skor 2-1 untuk keunggulan Laska wong Kito.
Tapi keunggulan Sriwjaya FC hanya bertahan 10 menit. Menyusul gol Bali United yang di cetak oleh Nick Van Der Velden setelah sanggup memaksimalkan bola tendangan bebas dari Hasyim kipuw.
Yu Hyun-Koo dan kolega coba merespons gol tersebut dengan melancarkan serangan yang bertubi-tubi ke daerah pertahanan Bali United. Tapi hingga wasit meniup peluit tanda berakhinya pertandngan skor 2-2 harus di terima oleh kedua kubu.
Pelatih Bali United, Widodo Cahyono Putro sangat bangga kepada anak asuhnya karena terhindar dari kekalahan dan sesuai target mereka untuk meraih poin di markas Sriwjaya FC.
“Kami datang ke Bumi Sriwjaya ini, memang tidak ingin kehilangan poin, ternyata kami bisa,” jelas Widodo.
“Terpenting, saya menginstruksikan pada pemain, jangan samai kalah di sini (Palembang), karena ini menentukan jalan Bali United ke depan.”
Sementara itu, caretaker Sriwijaya FC, Hartono Ruslan menyesalkan skuat besutannya dalam mengantisipasi bola-bola crossing dari pemain lawan.
“Sebenarnya kalau kami mengantisipasi, bisa kami atasi. dari cara timing posisinya. Tapi memang gol-gol ke gawang kami itu selalu berasal dari bola crossing. Itu harus diperbaiki. Kelemahan kami di situ,” keluh Hartono.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.