Last updated on 21 November, 2023
Isports.id – Timnas Indonesia U24 akan menjalani jalan terjal pada babak penyisihan Asian games 2023 cabang olahraga sepakbola. Tim asuhan Indra Sjafri yang menelan penurunan performa pada babak grup akan menjajal kekuatan Uzbekistan U24.
Laga yang rencananya akan bergulir di Shangcheng Sports Centre Stadium, Hangzhou, China pada Kamis (28/9/2023) pukul 15.00 WIB. Duel ini terprediksi akan menyuguhkan pertandingan sengit dan menarik karena keduanya akan memperebutkan 1 slot menuju babak berikutnya.
Selain itu timnas asuhan Indra Sjafri yang mengalami penurunan performa pada dua laga terakhir fase grup lalu memang sedikit tidak diunggulkan. Sebab Garuda muda yang terbilang cukup beruntung karena dapat lolos melalui peringkat 3 terbaik.
Hal itu karena Timnas U24 hanya mampu menorehkan 3 poin hasil dari kemenangan 2-0 atas timnas Kirgistan pada laga perdana. Setelahnya secara beruntun timnas secara mengejutkan kalah 0-1 atas Chinese Taipei dan 0-1 kontra Korea Utara.
Keadaan ini seakan berbanding terbalik dengan performa impresif Timnas Uzbekistan yang mampu memenangi laga terakhirnya atas Timnas Hongkong. Tim asal timur tengah itu praktis menyandang status juara grup C dan terhindar dari tim-tim kuat Asia lainnya seperti Jepang atau Korea Selatan.
Namun Indonesia juga wajib bersyukur karena kita jadi menghadapi negara-negara top lain seperti Jepang, Korsel, atau Iran. Meskipun kita tidak bisa memandang remeh Uzbekistan yang memiliki riwayat yang bagus pada ajang 4 tahunan ini.
Prediksi Timnas Indonesia U24 kontra Timnas Uzbekistan U24
Ramadan Sananta ketika sukses mencetak gol bersama timnas Senior | Bolasports
Timnas diprediksi akan tetap mempertahankan beberapa pilar pentingnya ketika menghadapi Uzbekistan. Nama-nama seperti Rizky Ridho, Rahmat Irianto, Egy Maulana, Syahrian Abimanyu, dan kiper Ernando akan tetap bermain.
Bahkan tersiar kabar baik bahwa striker timnas dan Persis Solo yang saat ini sedang mengalami top performa juga akan ikut bergabung. Sang striker adalah Ramadan Sananta yang sebenarnya Ia telah masuk dalam daftar skuad sejak awal turnamen.
Namun sayang kekurangan stok penyerang dalam tim Persis kala itu membuat Ia tidak mendapatkan izin dari pihak Klub. Ia akan segera bergabung dengan pemain lainnya untuk melawan tim Uzbekistan nanti.
Selain itu sistem permainan dinamis dengan mengandalkan umpan pendek antar pemain bertempo cepat akan tetap terusung oleh Timnas. Pasalnya taktik itu terbilang ampuh dengan postur lawan yang cukup tinggi dan unggul dari segi adu udara dan umpan yang cukup baik ketika build up.
Sementara Indra Sjafri pun akan sedikit membenahi sektor pertahanan yang terbilang buruk yang seringkali mengalami kecolongan. Contohnya adalah ketika tim mengalami transisi dari menyerang ke bertahan yang membuat awal mula dua gol lawan tercipta.
Koordinasi para pemain bertahan dan kreativitas gelandang dalam mengalirkan bola pun kepada pemain lainnya juga perlu ditingkatkan. Sebab sangat terlihat Timnas dalam dua laga terakhir sangat minim untuk mencoba beberapa opsi untuk membongkar pertahanan lawan.
Oleh karena itu menarik untuk kita saksikan bagaimanakah permainan Timnas pada laga nanti?
Akankah sejarah akan tercipta atau kutukan 16 besar Asian Games tetap berlanjut?
Sumber: Berbagai Sumber
