Connect with us

Hi, what are you looking for?

PUBG Mobile

Bigetron Red Villains Perlu Bebenah di PMGC 2023

Bigetron Red Villains

iSports.id – Bigetron Red Villains, satu dari tiga tim Indonesia di Survival Stage PMGC 2023 bersama Alter Ego Ares dan Persija EVOS, menghadapi kekalahan pahit pada babak Group Stage. Kekalahan tersebut terasa pedih karena selisih placement point yang tipis dengan tim lainnya.

Dalam analisis para caster PUBG Mobile Indonesia, Riantoro “Bro Pasta” Yogi, Achmad “El Dogee” Fauzan, dan Florian “Wofly” George, beberapa aspek perlu diperbaiki oleh Bigetron Red Villains agar dapat melaju ke Grand Final PMGC 2023.

Aspek Penting yang Harus Diperbaiki oleh Bigetron Red Villains di PMGC 2023

1. Berani Mengambil Resiko

El Dogee menyoroti ketidakberanian Bigetron untuk mengambil resiko pada momen krusial. Mereka cenderung berpegang pada prinsip permainan yang aman, tanpa mengambil peluang bermain agresif, seperti menabrak atau menjegal tim lawan. Pada situasi bersaing dengan tim seperti Weibo Gaming dan Influence untuk posisi ketiga, Bigetron dianggap kurang berani mengambil inisiatif. El Dogee menekankan pentingnya kesadaran dan kesiapan mental untuk mengambil resiko guna meraih posisi lebih tinggi.

2. Timing Rotasi Pemain

Rotasi pemain menjadi faktor penting dalam strategi kemenangan tim. Namun, terdapat kekurangan pada timing rotasi pemain Bigetron, terutama dalam momen krusial. Pergantian roster yang dilakukan di akhir turnamen dinilai tidak tepat oleh El Dogee, yang berpendapat bahwa evaluasi pemain sebaiknya dilakukan pada hari ketiga. Keputusan tersebut dianggap memberikan tekanan tinggi pada pemain yang baru masuk, sementara pemain sebelumnya yang tidak tampil optimal sepanjang turnamen kehilangan kesempatan untuk berkontribusi.

3. Konsistensi Performa di Setiap Map

Wolfy mencatat bahwa Bigetron masih belum konsisten dalam performa mereka di setiap map. Meskipun mereka mungkin unggul di satu map, performa mereka dapat menurun signifikan di map lainnya. Contohnya, meskipun berhasil menguasai Miramar pada hari kedua, performa mereka di Sanhok dianggap buruk. Wolfy menyoroti kebutuhan untuk lebih cepat beradaptasi dengan kondisi permainan di setiap map dan mengungkapkan bahwa tekanan besar di level PMGC menuntut kesiapan dan adaptasi yang lebih cepat.

Dengan memperbaiki aspek-aspek tersebut, diharapkan Bigetron Red Villains dapat memperbaiki performa mereka dan melangkah menuju Grand Final PMGC 2023.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi isports.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Advertisement
Advertisement
Advertisement

Baca Juga

PUBG Mobile

iSports.id – uHigh atau pemilik nama lengkap Mohd Dhiya Ulhaq, adalah salah satu pemain PUBG Mobile terbaik di Asia Tenggara. Ia dikenal sebagai rusher...

PUBG Mobile

  iSports.id – Uhigh mengumumkan keputusannya untuk hengkang dari Bigetron Red Villains Pada Sabtu (13/1/23). Hal ini sebenarnya sudah diprediksi sejak akhir 2023. Uhigh,...

Esports

Isports.id – Kabar kurang mengenakkan datang dari salah satu peserta PMGC 2023 yakni Bigetron Red Villains (RV). Mereka akan melepas salah satu roaster terbaiknya...

PUBG Mobile

  iSports.id – IHC Esports yang berhasil meraih gelar juara PMGC 2023! Gelar juara PMGC 2023 secara resmi menjadi milik IHC Esports setelah menunjukkan...